SIDOARJO,KANALINDONESIA.COM : Momentum peringatan HUT ke 80 Kemerdekaan Republik Indonesia di Desa Watugolong, Kecamatan Krian, Sidoarjo,Jawa Timur, sukses curi perhatian warga, dengan berbagai performa kreatifitas peserta. Mereka menghadirkan berbagai macam tampilan seperti bantengan, kerajaan, berkostum karung goni, kostum adat Papua, kostum adat Sumatera, kostum kerajaan, serta membuat replika tahanan KPK, sebagai bentuk kritik kepada pemerintah.

Tak hanya itu, warga juga menyuguhkan tiruan pahlawan nasional secara totalitas. Guyup rukun warga desa terlihat dengan antusiasnya, untuk memeriahkan Kemerdekaan Republik Indonesia ini. Pesertanya pun tidak dari kalangan dewasa saja, namun, anak-anak dan para lansia pun turut berperan aktif didalamnya.

Pelaksanaan karnaval budaya tersebut di gelar pada Minggu (14/09/2025), sejak pagi warga Desa Watugolong sudah padati start pemberangkatan kirab di depan Ponpes Sahlaniyyah. Kirab budaya tersebut dihadiri oleh anggota DPRD Sidoarjo H. Nizar sekaligus melepas peserta pertama karnaval.

Di barisan pertama, tampak terlihat berdandan bak raja dan ratu kerajaan, yakni Kepala Desa Watugolong Slamet Handoyo S.H dan istrinya, yang berada di tengah-tengah barisan ibu-ibu PKK desa.

Dalam sambutannya, Kepala Desa Watugolong Slamet Handoyo menyampaikan terimakasih kepada warga yang turut berperan aktif dalam kegiatan karnaval budaya ini,” kami ucapkan terimakasih kepada semua elemen masyarakat yang telah berpartisipasi dalam pelaksanaan Hari Besar Nasional ini, yakni HUT ke 80 Kemerdekaan RI, kami melihat sejak seminggu yang lalu, tiap-tiap RT sudah sibuk membuat replika dan membuat tema karnaval. Itu semua tak cukup dengan mencari ide saja, namun juga tenaga dan modal,” kata Kades Slamet.

Sebab, kata Slamet, dari bebagai kostum yang ditampilkan saya yakin panjenengan semua menyewa, serta berbagai macam pernak-pernik replika ini semua membutuhkan biaya dan kekompakan dalam mengerjakannya. Kami berharap, kedepan, karnaval budaya Desa Watugolong tahun depan lebih meriah lagi,” ujar Slamet di lokasi pemberangkatan.

Sementara, politisi dari Partai Golongan Karya (Golkar) H. Mohammad Nizar yang saat ini berada di Komisi C, mengapresiasi kirab budaya yang dipersembahkan oleh warga Desa Watugolong dalam memperingati HUT ke 80 Kemerdekaan RI.

“Kami mengapresiasi totalitas yang disuguhkan warga Desa Watugolong dalam peringatan HUT Kemerdekaan Republik Indonesia ini. Persembahan replika karnaval budaya ini adalah bentuk rasa cinta tanah air dan untuk menanamkan rasa jiwa nasionalisme kepada bangsa. NKRI harga mati,” ujar Nizar, sebelum memberangkatkan peserta pertama karnaval desa.

“Dengan bacaan Bismillahirrahmanirrahim, peserta karnaval Desa Watugolong saya lepas,” kata Nizar dengan lantang.

Reporter : Irwan kanalindonesia.com

Editor : Irwan