BATU, KANALINDONESIA.COM: Dari kejauhan, bangunan menjulang tiga lantai itu tampak megah dengan sentuhan arsitektur modern. Cat putihnya berpadu manis dengan warna abu-abu dan dihiasi kaca-kaca besar yang memantulkan cahaya matahari pagi. Inilah Gedung Graha Amarilis, kebanggaan baru RSUD Karsa Husada Batu yang menjadi satu-satunya Rumah Sakit Umum Daerah yang ada di Kota Wisata Batu.

Gedung ini bukan sekadar simbol bertambahnya fasilitas kesehatan, melainkan juga tonggak baru bagi Kota Batu untuk menghadirkan layanan rumah sakit setara internasional.

“Kami ingin masyarakat di Kota Batu bahkan wilayah Malang Barat mendapatkan layanan kesehatan yang prima dan komprehensif. Graha Amarilis adalah bagian dari upaya itu,” ujar Direktur RSUD Karsa Husada Batu, Dr. dr Mohamad Rizal MM MKes, Selasa (16/09).

Dikatakan gedung graha amarilis ini merupakan gedung dengan gaya modern dan dilengkapi dengan fasilitas yang mewah. Bahkan bangunan tersebut sudah ramah lingkungan karena menggunakan panel surya yang mampu mencangkup kebutuhan 40 persen energi yang dibutuhkan.

Berdiri di atas lahan seluas 6.404 meter persegi, Graha Amarilis memiliki tiga lantai dengan fungsi berbeda. Lantai pertama diperuntukkan bagi Ruang Rawat Inap Amarilis dengan kapasitas 24 tempat tidur.

Tak hanya itu, di lantai ini juga tersedia pengembangan layanan hemodialisa dengan tambahan 10 unit mesin, sehingga kini RSUD Karsa Husada memiliki total 30 unit—menjadikannya satu-satunya pusat hemodialisa terbesar di wilayah barat Malang Raya dan Kota Batu.

Naik ke lantai dua, pengunjung akan menemukan Ruang Rawat Inap Edelweiss serta Unit Stroke dengan kapasitas 40 tempat tidur. Sementara di lantai tiga, deretan kamar rawat inap VVIP dan VIP menyuguhkan suasana nyaman bak hotel berbintang, dengan 7 kamar VVIP dan 13 kamar VIP.

“Graha Amarilis dirancang bukan hanya fungsional, tetapi juga menghadirkan kenyamanan dan pengalaman berbeda bagi pasien dan keluarganya,terlebih soal view pemandangan,” jelasnya.

Dengan adanya RSUD Karsa Husada Batu ,apalagi gedung Graha Amarilis ini tentu merupakan investasi besar untuk pelayanan prima dibidang kesehatan bagi masyarakat Kota Batu dan Malang Barat.

Pembangunan Graha Amarilis dilakukan dalam tiga tahap sejak 2019 hingga rampung pada 2022, dengan total anggaran mencapai Rp70 miliar. Anggaran besar ini mencerminkan komitmen pemerintah daerah untuk menjadikan RSUD Karsa Husada sebagai rumah sakit rujukan dengan fasilitas terbaik.

Tak hanya Graha Amarilis, RSUD Karsa Husada Batu juga memiliki Gedung Instalasi Gizi seluas 368 meter persegi dengan fasilitas pengolahan makanan modern. Kehadiran dua gedung ini diharapkan mampu meningkatkan mutu layanan sekaligus mendukung konsep medical tourism di Kota Batu.

Dikatakan jika RSUD Karsa Husada Batu merupakan simbol kebangkitan layanan kesehatan di Batu dan Malang Raya wilayah Barat.

Bagi masyarakat Kota Batu, Graha Amarilis lebih dari sekadar gedung baru. Ia menjadi simbol kebangkitan layanan kesehatan yang setara dengan kota besar bahkan luar negeri. Direktur RSUD Karsa Husada Batu menyebut keberadaan fasilitas ini bisa memperkuat sektor unggulan baru di Kota Batu.

“Selain wisata, pertanian, dan UMKM, kita kini punya potensi medical tourism. Wisatawan bisa menikmati keindahan Batu sekaligus mendapatkan layanan kesehatan modern di sini,” ujarnya.

Dengan desain yang megah, fasilitas modern, dan layanan yang terus ditingkatkan, Graha Amarilis menjadi wajah baru RSUD Karsa Husada. Ia bukan sekadar bangunan, melainkan harapan baru bagi masyarakat akan pelayanan kesehatan yang semakin manusiawi, nyaman, dan berkelas dunia. (Bowo)