Tragis, Emak-Emak di Ngawi Terseret Banjir Anak Sungai Bengawan Solo saat Hendak Buang Air Besar, Pencarian Dihentikan Sementara

ARSO 23 Okt 2025
Tragis, Emak-Emak di Ngawi Terseret Banjir Anak Sungai Bengawan Solo saat Hendak Buang Air Besar, Pencarian Dihentikan Sementara

NGAWI, KANALINDONESIA.COM: Seorang ibu rumah tangga (emak-emak) di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur, dilaporkan hilang setelah terseret luapan banjir anak Sungai Bengawan Solo pada Rabu (kemarin). Korban diduga terpeleset saat hendak buang air besar di pinggir sungai.

Korban adalah Sri Wahyuni (49), warga Desa Cantel, Kecamatan Pitu, Kabupaten Ngawi. Ia terseret arus deras di anak Sungai Bengawan Solo yang melintas di Desa Sempat.

Berdasarkan keterangan warga dan tim relawan, korban diindikasi terpeleset di pinggir sungai dekat rumahnya saat hendak buang air besar sekitar pukul 11.00 WIB, Rabu siang.

Petugas gabungan dari Relawan Sikatan dan warga sekitar segera melakukan pencarian di sekitar Jembatan Patungan dan Jembatan Pereng. Namun, kondisi air sungai yang meluap tinggi akibat hujan deras dan kiriman air dari hulu, memaksa tim menghentikan sementara upaya pencarian.

Broto Sanjoyo, salah satu Relawan Sikatan, membenarkan kejadian tersebut. “Korban diindikasi hilang di sungai sekitar jam 11 siang. Saat ini, ketinggian air meningkat hingga 3 meter, dan membuat pencarian menjadi terkendala,” ujarnya.

Meskipun demikian, fokus pencarian saat ini diarahkan ke Jembatan Lapangan, yang berjarak sekitar 2 kilometer dari lokasi kejadian.

Rencananya, upaya pencarian korban yang terseret banjir ini akan kembali dilanjutkan pada Kamis pagi dengan menggunakan perahu karet untuk menyusuri aliran sungai. (Tim)