TUBAN, KANALINDONESIA.COM: Kepulan asap membuat warga di sekitar heboh, sebuah truk pengangkut berbentuk dump truck terbakar di lahan warga Dusun Tapen, Desa Sidoharjo, Kecamatan Senori pada hari Rabu (22/10/2025) sekitar pukul 09.00 WIB.

Peristiwa bermula ketika truk yang dikemudikan Jodi (27), warga Jethis, Mojokerto, sedang mengangkut limbah bladuk atau ampas bleaching yang akan diolah menjadi briket. Pada saat proses pengangkutan limbah berlangsung, tiba-tiba muncul api di bagian belakang knalpot truk. Api langsung merambat ke tumpukan limbah dan membesar hingga merata ke seluruh bagian truk.

Api juga menyebar ke material di sekitar lokasi. Warga sekitar terkejut dan panik, namun tim pemadam kebakaran dari Jatirogo dan Singgahan akhirnya datang ke lokasi. Petugas berusaha memadamkan api setelah bertarung beberapa saat melawan kobaran api yang cukup besar.

“Api langsung membesar, tidak sempat disiram, limbahnya memang mudah terbakar,” kata salah satu warga yang berada di lokasi.

Kepala Pemadam Kebakaran Kabupaten Tuban, Sutaji, mengkonfirmasi kejadian tersebut.

Dari hasil pemeriksaan sementara, api diduga berasal dari percikan knalpot truk yang menyentuh muatan limbah mudah terbakar.

“Dari keterangan sopir, bagian belakang truk sempat mengeluarkan percikan api. Sopir langsung lari sejauh sekitar 20 meter, namun api kemudian meluas ke truk dan menyambar tangki berisi solar,” jelas Sutaji.

Akibat kejadian ini, truk dump terbakar habis.

Selain itu, bahan baku briket dan beberapa peralatan produksi di sekitar lokasi juga rusak. Total kerugian diperkirakan mencapai sekitar Rp188 juta, terdiri dari kerusakan truk senilai Rp170 juta, material briket Rp8 juta, serta peralatan produksi sekitar Rp10 juta.