Wabup Mimik Sidak Jembatan Ambruk di Tambak Cemandi Sidoarjo, Akhir Bulan Akan Dibangun
SIDOARJO,KANALINDONESIA.COM : Wabup Mimik Idayana sidak jembatan ambruk di Desa Tambak Cemandi Kecamatan Sedati Kabupaten Sidoarjo, Jawa Timur. Menurut keterangan ketua RW setempat, Kasiyan Ia menyampaikan kalau jembatan penghubung antar desa yang menuju ke tambak tersebut sudah lama, retak.
Kasiyan pun sudah berkali-kali menyampaikan keretakan jembatan tersebut kepada Pemdes dan pejabat setempat, namun, belum ada jawaban yang kongkrit. Hingga, tepatnya hari Senin dua minggu yang lalu, jembatan tersebut ambruk. Jum’at (17/10/2025).
“Jembatan ini umurnya sudah lama sekali, sekitar 35 tahunan. Akhir-akhir ini sudah terlihat ada tanda-tanda keretakan di bagian tengah, posisi jembatan pun agak melengkung ke bawah. Kami dan warga sejak lama kuwatir,” kata Kasiyan, kepada wartawan.
Untung, lanjut Kasiyan, ambruknya hari Senin, pada saat sepi pengunjung. Kalau pas hari Sabtu, Minggu pengunjung yang mau mancing banyak sekali. Kalau ambruk hari Sabtu atau Minggu pasti ada korban,” lanjut Kasiyan.
Dilokasi, Wabup Mimik melihat langsung puing-puing beton yang ambruk.
“Besinya korosi ya, Insyaallah akhir bulan ini akan segera kita bangun menggunakan anggaran APBD, dengan estimasi 1,6 miliar. Karena jalan ini adalah satu-satunya akses para nelayan ke laut dan petani ke tambak,” kata Wabup.
Dilokasi sidak, Wabup Mimik Idayana juga menerima keluhan dari warga setempat, terkait banjir rop.
“Bu Wabup, kalau air laut pasang atau rop jalan ini terendam air semua. Barang kali di beton Bu ?,” ujar salah seorang warga yang hadir dalam sidak itu.
Mendengar keluhan dari warga, Wabup Mimik memerintahkan Kepala Dinas PUBMSDA Sidoarjo, untuk menghitung anggaran betonisasi jalan kabupaten itu sepanjang 2,5 kilometer itu.
“Pak Dwi tolong dihitung, anggarannya berapa kalau betonisasi jalan di Tambak Cemandi ini,” perintah Wabup.
Untuk bentuk bangunan, Kepala Dinas PUBMSDA Sidoarjo, Dwi Eko Saptono pihaknya menyampaikan akan menggunakan U-ditch. Dengan ukuran seperti semula, lebar 10 meter, panjang 5 meter,” Kalau pakai U ditch, pengerjaannya lebih cepat, tidak sampai dua bulan, kisaran satu bulan setengah, finish,” tandas Dwi.
Reporter : Irwan
Editor : Irwan





















