LAMONGAN, KANALINDONESIA.COM: Sebuah kandang ayam milik warga di Desa Lawak, Kecamatan Ngimbang, ludes terbakar pada Jumat malam (31/10/2025) sekitar pukul 19.00 WIB. Peristiwa ini mengakibatkan kerugian materiil yang ditaksir mencapai Rp250.000.000 (dua ratus lima puluh juta rupiah), meliputi bangunan kandang, ribuan ayam pedaging, dan peralatan kandang.

Beruntung, tidak ada korban jiwa dalam insiden ini. Api berhasil dipadamkan sepenuhnya sekitar pukul 20.00 WIB setelah anggota Polsek Ngimbang bersama petugas Pemadam Kebakaran (Damkar) Kecamatan Ngimbang, dibantu Babinsa, dan warga setempat, berjibaku di lokasi kejadian.

Kapolsek Ngimbang, Iptu I Wayan Sumantra, yang turut turun langsung ke lokasi, membenarkan kejadian tersebut dan mengapresiasi kesigapan tim gabungan.

“Kami langsung bergerak cepat bersama Damkar dan warga untuk memastikan api tidak meluas dan melakukan pengamanan area. Tidak ada korban jiwa, namun kerugian materiil memang cukup besar, mencapai sekitar Rp250 juta,” jelas Iptu Wayan.

Lebih lanjut Iptu I Wayan menambahkan, ” untuk dugaan sementara penyebab kebakaran adalah korsleting listrik pada sambungan kabel di bagian barat kandang. Percikan api dengan cepat menyambar bahan sekam dan rangka bambu, sehingga api sulit dikendalikan,” imbuhnya.

Kebakaran menimpa kandang ayam berisi sekitar 4.000 ekor ayam pedaging (broiler) milik Suparlan, warga Dusun Kalongan. Kejadian bermula ketika tetangga korban melihat adanya percikan api dari arah kandang, yang kemudian membesar dengan cepat.

Warga sekitar sempat berupaya memadamkan api secara manual sambil menghubungi petugas Damkar. Tim Damkar tiba di lokasi sekitar pukul 19.30 WIB. Setelah satu jam berjibaku, api berhasil dipadamkan secara keseluruhan.