Wabup Mimik Dampingi Menko Pangan Zulkifli Hasan Kunjungi Ponpes Al-Khoziny Sidoarjo, Bahas Ketahanan Pangan dan Peran Pesantren
SIDOARJO ,KANALINDONESIA.COM : Menteri Koordinator Bidang Pangan, Zulkifli Hasan, melakukan kunjungan kerja ke Pondok Pesantren Al-Khoziny, Buduran, Sidoarjo, Jumat (14/11/2025). Dalam agenda tersebut, Menko Pangan didampingi pendakwah nasional Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah.
Rombongan tiba sekitar pukul 15.45 WIB dan disambut Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana, pengasuh pesantren, serta sejumlah kiai dari berbagai daerah di Jawa Timur, termasuk tokoh agama Gus Kautsar. Menko Pangan meninjau kondisi bangunan pondok, bersholawat bersama santri, dan bersilaturahmi dengan para ulama.
Kunjungan ini digelar sebagai upaya membangun komunikasi pemerintah dengan pesantren terkait isu ketahanan pangan dan stabilitas harga kebutuhan pokok di Jawa Timur. Dialog juga membahas peran institusi pendidikan keagamaan dalam memperkuat ekonomi masyarakat.
Dalam sambutannya, Zulkifli Hasan menegaskan pentingnya sinergi pemerintah dan para ulama dalam menjaga stabilitas pangan nasional.
“Ulama memiliki peran sentral di tengah masyarakat. Pemerintah ingin terus bersinergi dengan pesantren untuk menjaga stabilitas harga dan memperkuat ketahanan pangan,” ujarnya.
Zulkifli juga mengapresiasi pemberdayaan ekonomi berbasis komunitas yang berjalan di Ponpes Al-Khoziny. Ia berharap pesantren semakin aktif menjadi mitra pemerintah dalam memperluas edukasi ketahanan pangan hingga tingkat masyarakat bawah.
Wakil Bupati Sidoarjo Hj. Mimik Idayana menyambut baik kunjungan tersebut. Menurutnya, wilayah Sidoarjo membutuhkan dukungan pemerintah pusat dalam memastikan rantai pasok pangan tetap terjaga.
“Kunjungan Menko Pangan hari ini menjadi penyemangat bagi kami dalam menjaga stabilitas pasokan dan harga pangan,” katanya.
Sementara itu, perwakilan ulama Jawa Timur, Gus Kautsar, menegaskan kesiapan pesantren berkolaborasi dengan pemerintah dalam program penguatan pangan dan pemberdayaan masyarakat.
“Pesantren bukan hanya pusat pendidikan, tetapi juga pusat penggerak ekonomi. Kami siap mendukung program pemerintah,” ujarnya.
Gus Miftah menambahkan bahwa kegiatan silaturahmi seperti ini membuka ruang dialog yang lebih intens antara pemerintah dan tokoh agama.
“Pemerintah hadir, ulama menyambut. Ini bentuk kebersamaan untuk membangun negeri,” kata Gus Miftah.
Kegiatan berlangsung hingga pukul 17.00 WIB dan ditutup dengan doa bersama serta ramah tamah antara para kiai dan jajaran Kemenko Pangan. Kunjungan ini difasilitasi oleh Humas Kemenko Pangan sebagai bagian dari rangkaian komunikasi pemerintah dengan tokoh masyarakat dan keagamaan di berbagai daerah.





















