Penyekatan Jalan Efektif Kurangi Mobilitas Warga, Kapolres Jombang Imbau Masyarakat Patuhi Protokol Kesehatan

- Editor

Jumat, 9 Juli 2021 - 08:55 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JOMBANG,KANALINDONESIA.COM – PPKM darurat yang diberlakukan di Kabupaten Jombang sangat efektif mengurangi aktifitas warga. Sejak adanya penyekatan jalan dalam kota yang dilakukan Polres Jombang ini efektif menekan mobilitas masyarakat hingga 80 persen.

Berkurangnya aktivitas masyarakat selama PPKM Darurat ini diharapkan bisa menekan kasus COVID-19 di Kota Santri. Penyekatan dilakukan polisi di 22 jalan di dalam kota, atau wilayah Kecamatan Jombang.

Yaitu simpang 4 Undar, Jalan Pahlawan, Jalan Airlangga, Jalan KH Wahid Hasyim, Simpang 3 Gang Suling Alun-alun, Jalan Ahmad Dahlan, Simpang 4 Tunggorono, Simpang 4 Sengon, simpang 4 SMAN 2 dan simpang 4 Kebon Rojo.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Juga di Simpang 3 Jalan Setiabudi, Simpang 4 RSUD Jombang, Simpang 4 Tugu Kepatihan, Jalan Buya Hamka, Bundaran Ringin Contong, Simpang 3 Pos KTL Pasar Legi, Jalan Flamboyan, Simpang 3 Desa Candimulyo, Simpang 3 Pegadaian, Simpang 3 Gang Teratai Desa Candimulyo serta Simpang 4 Jalan Hayam Wuruk.

Kapolres Jombang AKBP Agung Setyo Nugroho menyebut penutupan 22 jalan dalam kota ini sangat efektif dalam mengurangi mobilitas masyarakat untuk tetap berada dirumah selama PPKM darurat di berlakukan, jika tidak ada keperluan darurat.

Penyekatan digelar setiap pukul 20.00-04.00 WIB sampai 20 Juli nanti. Kalau malam mobilitas masyarakat bisa berkurang sampai 80 persen. Kalau siang karena ada aktivitas di sektor kritikal dan esensial kami perbolehkan. Jadi kalau siang memang kami selektif prioritas,” jelas Kapolres Jombang, dikutip KANALINDONESIA, Jumat (09/7/2021).

Agung berharap dengan adanya penguramgan mobilitas warga dengan berbagai penyekatan di Kota ini bisa menekan penyebaran COVID-19. Terlebih dibarengi dengan kepatuhan masyarakat dalam menerapkan protokol kesehatan.

Untuk itu, lanjut Agung menghimbau seluruh warga Kabupaten Jombang selalu mematuhi protokol kesehatan. Mulai dari memakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak, menjauhi Kerumunan, hingga mengurangi mobilitas.

Dengan masyarakat mematuhi PPKM Darurat ini, penyebaran COVID-19 di Kabupaten Jombang menurun,” terangnya.

Berdasarkan data yang dirilis Diskominfo Jatim pada 7 Juli 2021, jumlah warga Kabupaten Jombang yang terinfeksi COVID-19 mencapai 5.660 jiwa. Terdiri dari 4.661 pasien sembuh, 614 pasien meninggal dunia, serta 385 kasus aktif.

Sedangkan pada 2 Juli lalu sebelum PPKM Darurat diterapkan, jumlah kasus COVID-19 di Kota Santri 5.419 jiwa. Meliputi 4.486 pasien sembuh, 572 pasien meninggal dunia, serta 361 kasus aktif.

Dengan demikian, jumlah warga Jombang yang positif COVID-19 bertambah 241 orang selama 5 hari PPKM Darurat. Pasien meninggal dunia, sembuh dan kasus aktif masing-masing bertambah 42, 175, serta 24 jiwa.

Berita Terkait

Dipertahankan Ponorogo Antisipasi Masuknya Penyakit Anthrax
Dalmas Polres Semarang Lakukan Patroli Lokasi Keramaian di Bulan Ramadhan
Satlantas Polres Semarang Lakukan Sosialisasi Keselamatan Berkendara
Seorang Pria Paruh Baya Tewas Usai Bantu Tetangga Nguras Sumur
Lulusan USM Diminta Ciptakan Lapangan Pekerjaan
Perbaikan Jembatan KA, Daop 4 Semarang Tutup Sementara Akses Jalan di Tegal Rejo dan Purwosari Raya
Turunkan Angka Kecelakaan dan Persiapan Jelang Ramadhan, Ini Pesan Kapolres Semarang
Dhimas dan Jovanka Juara Tunggal Putra-Putri SMA Bulu Tangkis Piala Rektor USM

Berita Terkait

Senin, 25 Maret 2024 - 18:21 WIB

Dipertahankan Ponorogo Antisipasi Masuknya Penyakit Anthrax

Jumat, 22 Maret 2024 - 05:20 WIB

Dalmas Polres Semarang Lakukan Patroli Lokasi Keramaian di Bulan Ramadhan

Kamis, 14 Maret 2024 - 04:43 WIB

Satlantas Polres Semarang Lakukan Sosialisasi Keselamatan Berkendara

Selasa, 12 Maret 2024 - 04:26 WIB

Seorang Pria Paruh Baya Tewas Usai Bantu Tetangga Nguras Sumur

Jumat, 8 Maret 2024 - 02:14 WIB

Lulusan USM Diminta Ciptakan Lapangan Pekerjaan

Kamis, 7 Maret 2024 - 20:23 WIB

Perbaikan Jembatan KA, Daop 4 Semarang Tutup Sementara Akses Jalan di Tegal Rejo dan Purwosari Raya

Minggu, 3 Maret 2024 - 08:27 WIB

Turunkan Angka Kecelakaan dan Persiapan Jelang Ramadhan, Ini Pesan Kapolres Semarang

Sabtu, 2 Maret 2024 - 21:58 WIB

Dhimas dan Jovanka Juara Tunggal Putra-Putri SMA Bulu Tangkis Piala Rektor USM

KANAL TERKINI

KANAL SUMATRA

Gunung Marapi Erupsi, Sejumlah Penerbangan di Batalkan

Kamis, 28 Mar 2024 - 17:50 WIB

suasana aksi damai Kades seluruh Indonesia yang menuntut perpanjangan massa jabatan dan penambahan anggaran desa di Senayan, Jakarta. (foto: istimewa)

KANAL NASIONAL

Dok, DPR RI Sahkan UU Desa, Jabatan Kades Jadi 8 Tahun

Kamis, 28 Mar 2024 - 16:38 WIB