Kapolres Kediri Kota Borong Kacang dan Roti, Himbau Pedagang Kaki Lima Tetap Patuhi Prokes Saat Jualan

- Editor

Sabtu, 24 Juli 2021 - 03:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KEDIRI, KANALINDONESIA.COM: Tim gabungan Polres Kediri Kota, Kodim 0809 Kediri, Kejaksaan Negeri Kediri dan Satpol PP Pemkot Kediri melakukan Patroli Skala Besar PPKM Darurat, Jumat (23/7) malam. Petugaspun terus menghimbau para pedagang untuk mematuhi peraturan selama PPKM Darurat.

Kapolres Kediri Kota AKBP Wahyudi S.I.K., M.H. menegaskan mengenai operasi yang dilakukan tersebut bukan melarang pedagang untuk berjualan. Namun operasi tersebut dilakukan untuk memantau penerapan peraturan Walikota mengenai PPKM Darurat.

“Kita tidak melarang mereka berjualan. Para pedagang ini bisa tetap berjualan namun harus dibungkus,” tegas AKBP Wahyudi, S.I.K., M.H.

Sebelum melakukan patroli skala besar, Kapolres Kediri Kota memberikan pengarahan kepada para anggota. AKBP Wahyudi, S.I.K., M.H menekankan pada tindakan yang lebih humanis karena  mengutamakan sosialisasi dan penyadaran kepada masyarakat.

Kegiatan awal mengambil start di Mako Polres Kediri Kota kemudian melintasi Jembatan Brawijaya – Jalan Diponegoro – Jalan Hasanudin – Jalan Pemuda. Sasaran patroli adalah tempat-tempat keramaian malam.

Ketika tim melintasi Jalan Kilisuci, Kapolres Kediri Kota melihat sejumlah pedagang masih menjajakan jualannya. Melihat kedatangan petugas, sejumlah pedagang terlihat langsung merapikan dagangannya.

Kapolres Kediri Kota, langsung menghampiri pedagang kacang rebus dan roti yang terlihat masih banyak dagangannya. Kapolres memberikan pengertian agar pedagang ikut bersama-sama mengikuti pemberlakukan PPKM Darurat ini.

Baca Juga :  HUT GP Ansor ke-90, Ini Harapan Mendalam Khofifah Ketua Umum PP Muslimat NU

Melihat kondisi itu, Kapolres Kediri Kota memborong kacang rebus sebesar Rp. 600.000,. dan 2 gerobak roti sebesar Rp. 850.000,. AKBP Wahyudi S.I.K., M.H. menegaskan, operasi PPKM darurat ini bukan bermaksud membatasi kegiatan masyarakat mencari nafkah.

“Kita sampaikan kepada para pedagang, jika kita tidak melarang mereka berjualan dan mencari nafkah. Mereka bisa berjualan, namun dengan sistem dibungkus dan tidak makan ditempat,” tegas AKBP Wahyudi, S.I.K., M.H. (*)

Berita Terkait

Bank Jatim Berikan Ambulans ke PMI Jawa Timur
Kemenangan Prabowo Gibran Tidak Sebatas Kemenangan Kontestan, Tapi Kemenangan Rakyat Indonesia
Ajak Legowo dan Satukan Barisan Membangun Indonesia Bersama Prabowo Gibran
Polisi Gresik Bagikan Coklat Gelar Kampanye Simpatik Keselamatan di Jalan Raya
Tetap Semangat Meski Gerimis Mengguyur Peserta Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah Ke-XXVIII di Sidoarjo
Cabor Atletik Mengawali Seleksi O2SN Magetan
Melalui Program DITO, Produktivitas Padi di Kabupaten Kediri Terus Merangkak Naik
Polres Ponorogo Ringkus 8 Orang Komplotan Pencurian di 15 TKP, Satu Pelaku Perempuan

Berita Terkait

Kamis, 25 April 2024 - 22:16 WIB

Bank Jatim Berikan Ambulans ke PMI Jawa Timur

Kamis, 25 April 2024 - 21:36 WIB

Kemenangan Prabowo Gibran Tidak Sebatas Kemenangan Kontestan, Tapi Kemenangan Rakyat Indonesia

Kamis, 25 April 2024 - 20:18 WIB

Ajak Legowo dan Satukan Barisan Membangun Indonesia Bersama Prabowo Gibran

Kamis, 25 April 2024 - 18:36 WIB

Tetap Semangat Meski Gerimis Mengguyur Peserta Upacara Peringatan Hari Otonomi Daerah Ke-XXVIII di Sidoarjo

Kamis, 25 April 2024 - 13:21 WIB

Cabor Atletik Mengawali Seleksi O2SN Magetan

Kamis, 25 April 2024 - 09:36 WIB

Melalui Program DITO, Produktivitas Padi di Kabupaten Kediri Terus Merangkak Naik

Rabu, 24 April 2024 - 21:11 WIB

Polres Ponorogo Ringkus 8 Orang Komplotan Pencurian di 15 TKP, Satu Pelaku Perempuan

Rabu, 24 April 2024 - 20:53 WIB

KWARDA PRAMUKA Jatim Akhirnya Terima SK dari KWARNAS

KANAL TERKINI

KANAL JATIM

Bank Jatim Berikan Ambulans ke PMI Jawa Timur

Kamis, 25 Apr 2024 - 22:16 WIB