Pemkot Kediri Beri Ruang Komunitas Mural Kediri Bantu Tangani Pandemi

- Editor

Rabu, 1 September 2021 - 20:33 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KEDIRI, KANALINDONESIA.COM: Di Kota Kediri, terdapat komunitas mural yang tergabung dalam Street Art Kota Kediri. Dengan adanya komunitas ini, karya seni yang ada di Kota Kediri semakin beragam dan pengguna jalan pun dimanjakan dengan hasil karya yang membawa makna.

Wali Kota Kediri Abdullah Abu Bakar pun mengapresiasi kekreativitasan para pelaku seni mural di Kota Kediri dan memberi ruang bagi mereka untuk menuangkan idenya.

“Kami sangat mendukung kegiatan teman-teman ini, karena dengan begitu makin beragam sajian visual di Kota Kediri. Tentu saja, kami juga tetap mengingatkan untuk tidak melakukan vandalisme di manapun, baik di tembok rumah warga atau fasilitas umum. Mari dijaga bersama Kota Kediri ini biar tetap nyaman dan kondusif,” ujar Mas Abu.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Kediri Mural Movement, sebagai salah satu komunitas mural di Kota Kediri yang juga baru saja menggambar mural di salah satu tembok di Jalan Pemuda. Dengan mengusung tema pandemi, buah pemikiran para pengkarya dituangkan dengan paduan warna yang menarik.

Baca Juga :  Dukungan untuk Khofifah Emil Jilid ke 2 Terus Bermunculan , Kali ini JKSN Jatim Mengaku Siap All out untuk Khofifah-Emil

“Kami disini menuangkan ide kami dengan cara yang elegan. Tidak sekedar corat coret, namun juga ada informasi dan edukasi bagi para pengguna jalan yang melihat gambar kami. Sehingga mereka berpikir “opo ya kae mau”,” ujar salah satu Inisiator Kediri Mural Movement Dodoth F. Widodo Putra.

Pria yang kerap dipanggil Dodoth ini juga menyampaikan, adanya mural di Kota Kediri ini juga sebagai bentuk mengurangi sampah visual, seperti tembok yang kusam dan dipenuhi tempelan-tempelan.

“Selain itu juga jika ada coretan vandal, kami biasanya dengan komunitas lain akan melakukan rapat dan menggambari dengan mural yang baru. Ya hal ini biar Kota Kediri kondusif dan juga memiliki ciri khas dengan adanya mural-mural ini,” ujar Dodoth.

Baca Juga :  Gelar Rakorlantas Lintas Sektoral, Kapolda Jatim: Pemudik Tahun ini Naik 58 Persen

Dalam proses menggambar pun, Dodoth dan teman-temannya selalu melakukan pemberitahuan secara lisan dan tertulis pada RT atau warga sekitar, sehingga tidak pernah terjadi kontra dengan warga.

“Hingga saat ini pun, Pemkot Kediri masih memberi ruang bagi kami untuk dapat menuangkan ide-ide kami berupa lukisan mural tersebut. Masih mempersilakan kami untuk berekspresi, dan kami pun juga tetap menjaga etika dengan koordinasi secara lisan dan tertulis pada perangkat setempat,” ujar salah satu tim dari Efek Pokok Panggah Kediri Mural (PPKM) Studio ini.

Selain berkegiatan melukis mural, Kediri Mural Movement ini pun juga kini membuat studio pembuatan kaos yang telah terdaftar di Dinas Koperasi dan UMTK Kota Kediri.

Berita Terkait

Buntut Protes Warga Dusun Grompol Cairkan CSR, Warga yang Lain Meminta PT SJA Ditutup
Masuk Hari ke-17 Bulan Ramdhan, Srikandi PLN Bagikan Takjil pada Masyarakat
Tutup Pesantren Ramadhan Balita Muslimat NU se-Indonesia, Khofifah: Ikhtiar Bangun Karakter Generasi Bangsa Yang Sholih-Sholihah
Dua Rumah di Ponorogo Dibobol Maling dalam Seminggu, Puluhan Juta Raib
Siswa Jatim Terbanyak Nasional Diterima PTN Tanpa Tes Tahun 2024, Khofifah: Format Peningkatakan Kualitas Pendidikan Jatim Sudah On The Right Track
Dukungan untuk Khofifah Emil Jilid ke 2 Terus Bermunculan , Kali ini JKSN Jatim Mengaku Siap All out untuk Khofifah-Emil
HUT ke-44 Yayasan Kemala Bhayangkari, Polres Pacitan Gelar Baksos Secara Door to Door
Gelar Rakorlantas Lintas Sektoral, Kapolda Jatim: Pemudik Tahun ini Naik 58 Persen
Tag :

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 21:13 WIB

Buntut Protes Warga Dusun Grompol Cairkan CSR, Warga yang Lain Meminta PT SJA Ditutup

Kamis, 28 Maret 2024 - 20:34 WIB

Masuk Hari ke-17 Bulan Ramdhan, Srikandi PLN Bagikan Takjil pada Masyarakat

Kamis, 28 Maret 2024 - 15:52 WIB

Tutup Pesantren Ramadhan Balita Muslimat NU se-Indonesia, Khofifah: Ikhtiar Bangun Karakter Generasi Bangsa Yang Sholih-Sholihah

Kamis, 28 Maret 2024 - 14:24 WIB

Dua Rumah di Ponorogo Dibobol Maling dalam Seminggu, Puluhan Juta Raib

Kamis, 28 Maret 2024 - 11:23 WIB

Siswa Jatim Terbanyak Nasional Diterima PTN Tanpa Tes Tahun 2024, Khofifah: Format Peningkatakan Kualitas Pendidikan Jatim Sudah On The Right Track

Kamis, 28 Maret 2024 - 10:46 WIB

Dukungan untuk Khofifah Emil Jilid ke 2 Terus Bermunculan , Kali ini JKSN Jatim Mengaku Siap All out untuk Khofifah-Emil

Rabu, 27 Maret 2024 - 22:39 WIB

HUT ke-44 Yayasan Kemala Bhayangkari, Polres Pacitan Gelar Baksos Secara Door to Door

Rabu, 27 Maret 2024 - 20:55 WIB

Gelar Rakorlantas Lintas Sektoral, Kapolda Jatim: Pemudik Tahun ini Naik 58 Persen

KANAL TERKINI

KANAL SUMATRA

Gunung Marapi Erupsi, Sejumlah Penerbangan di Batalkan

Kamis, 28 Mar 2024 - 17:50 WIB