Mensos Risma Mendapat Tugas dari Presiden Jokowi Pantau Vaksinasi di Bangkalan

ARSO 16 Okt 2021

BANGKALAN, KANALINDONESIA.COM: Mensos RI, Tri Rismaharini bersama anggota Komisi VIII DPR RI, Muh Ali Ridho, anggota Komite III DPD RI, Ahmad Nawardi didampingi Bupati Bangkalan, Raden Abdul Latif Amin Imron dan Wabup Bangkalan, Drs. HM.Mohni, MM. Memantau pelaksanaan vaksinasi massal di 3 lokasi di Kabupaten Bangkalan Madura Jatim, Sabtu, (16/10/2021).

Adapun 3 lokasi tersebut diantaranya, Desa Longkek Kecamatan Galis, Pondok Pesantren Nurul Amanah Kecamatan Tanah Merah dan Ponpes Mambaul Hikam Kecamatan Burneh.

Menurut penjelasan Mensos Risma, dia mendapat tugas dari Presiden Jokowi untuk memaksimalkan pelaksanaan vaksinasi covid-19 di kabupaten ujung barat pulau Madura (Bangkalan). Karena pencapaian vaksinasinya cukup rendah dan belum memenuhi target.

“Saya mendapat perintah dari Presiden Jokowi memantau kegiatan vaksinasi di Kabupaten Bangkalan. Pemerintah ingin capaian vaksinasi disini meningkat agar masyarakat terlindungi dari penularan covid -19,” papar Risma.

Selain memantau kegiatan vaksinasi massal tersebut. Mensos Risma juga menyerahkan bantuan berupa 18 ribu paket beras premium untuk 18 ribu warga di 18 kecamatan dan masing – masing kecamatan mendapat jatah 1.000 kg. Nantinya 1 paket bantuan yang berisi 5 kg beras premium itu, akan disalurkan kepada masyarakat, lansia dan kelompok disabilitas.

“Kami ingin disabilitas tuna netra dalam keadaan aman saat menghadapi kondisi darurat,” terang mantan Wali Kota Surabaya tersebut.

Sedangkan saat menyalurkan bantuan di Desa Longkek Kecamatan Galis Bangkalan. Menteri Risma minta bila warga mengalami kesulitan terkait dengan masalah bantuan. Agar segera melapor ke Kepala Desa dan diteruskan ke Bupati Bangkalan kemudian Bupati akan melanjutkan ke Kementerian Sosial.

“Bila masyarakat menemui kesulitan dengan bantuan, hubungi Kepala Desa, ya. Nanti akan sampai ke saya lewat Bupati Bangkalan,” pesan Risma.

Sementara itu, Bupati Bangkalan,R. Abdul Latif Amin Imron yang akrab disapa Ra Latif itu. Menyampaikan bahwa kegiatan vaksinasi di Kabupaten Bangkalan terus digenjot. Bekerjasama dengan alim ulama dan tokoh masyarakat untuk mengajak masyarakat supaya mau divaksin.

“Kami 3 pilar di Kabupaten Bangkalan tak pernah henti selalu memantau pelaksanaan vaksinasi di tingkat desa yang digelar oleh para Kepala Desa,” pungkas Ra Latif. (sumaryanto_kamalindonesia.com).