Kemenag Tikep Gandeng Stakeholder Gelar Bimbingan Perkawinan Pra Nikah dan Pencegahan Stunting
TIDORE KEPULAUAN, KANALINDONESIA.COM: Kantor Kementerian Agata (Kemenag) Kota Tidore Kepulauan (Tikep), melalui Seksi Bimbingan Masyarakat Islam, menggelar kegiatan bimbingan perkawinan pra nikah calon pengantin.
Kegiatan digelar di Pondok Pesantren Harisul Khairaat Bumi Hijrah Ome Tidore Kecamatan Tidore Utara Kota Tidore Kepulauan (Tikep) Provinsi Maluku Utara (Malut), Kamis (25/08/2022).
Kegiatan dibuka oleh Kepala Kantor Kementerian Agama (Kemenag) Kota Tidore Kepulauan H.Ibrahim Muhammad, sekaligus sebagai pemateri pada kegiatan tersebut.
Dalam sambutannya, H.Ibrahim Muhammad, menyampaikan tujuan perkawinan dalam pasal 1 Undang-Undang No.1 Tahun 1974 tentang Perkawinan yang telah diubah dengan UU Nomor 16 Tahun 2019 tentang Membentuk Keluarga Bahagia dan Kekal Berdasarkan Ketuhanan yang Maha Esa.
Ia juga menjelaskan menurut ajaran islam, hakekat perkawinan berkaitan dengan fitrah manusia, salah satu fitrah manusia adalah ketertarikan terhadap lawan jenis disertai naluri seksual.
Pernikahan berfungsi sebagai perisai agar terlepas dari pelanggaran penyaluran hasrat seksual di luar ketentuan agama.
Hidup berpasangan tidak terlepas dari hakekat penciptaan manusia oleh Allah SWT, seperti yang ditegaskan dalam Al-Qur’an,
“Hai manusia bertakwalah kepada Tuhan mu yang telah menjadikan kamu dari jiwa yang satu, dan darinya Allah menjadikan pasangannya dan dari keduanya Allah mengembangbiakkan laki-laki dan perempuan yang banyak,” mengutip QS.An Nisa:1.
Kepala Kementerian Agama Kota Tidore Kepulauan berharap, dengan adanya kegiatan ini diikuti oleh para remaja usia nikah, agar dapat memperoleh pengetahuan yang cukup untuk mencegah pernikahan usia dini, yang marak terjadi di masa sekarang ini.
Acara dilanjutkan dengan sosialisasi pencegahan stunting calon pengantin se-Kota Tidore Kepulauan oleh Kadis Kesehatan Tikep Abd Majid Dano M. Nur, Kepala Kementerian Agama Kota Tidore Kepulauan H.Ibrahim Muhammad dan Kadis P2KBP3A Kota Tidore Kepulauan Drs. Abd Rasid A. Latif.
Peserta yang mengikuti kegiatan tersebut terdiri dari remaja yang berada pada 4 kecamatan di daratan Pulau Tidore, sebanyak sebanyak 125 orang putra dan putri sebanyak 105 orang. (Iswan_KanalIndonesia.com).