Pemprov. Jatim Bersama SKK Migas Tuntaskan Perjanjian PI 9 Prosen

ARSO 09 Agu 2023

BANGKALAN, KANAL INDONESIA. COM: Setelah penantian panjang, akhirnya Pemprov. Jatim bersama SKK Migas tuntaskan perjanjian pengalihan Participating Interest (PI) 9 Prosen untuk Wilayah Kerja (WK) West Madura Offshote (WMO) lewat tanda tangan bersama.

Keberhasilan Pengalihan PI 10 Prosen WK WMO tersebut. Sesuai Permen ESDM Nomor 37 Tahun 2016 yang ditandai dengan penandatanganan Perjanjian Pengalihan Pengelolaan PI antara PHE WMO, PT Kode Voucher Energi Ltd bersama PT. Petugas Jati. Adipodai (PKS) dengan PT. Mandiri Madura Barat (MMB).

Permen tersebut juga memuat tentang persyarakat peralihan yang memerlukan 10 tahapan yakni penandatanganan PSC pasca terminasi, surat SKK Migas kepada Gubernur, Surat Gubernur kepada SKK Migas, Surat SKK Migas kepada KKKS, KKKS menyampaikan penawaran tertulis kepada BUMD, BUMD menyampaikan pernyataan minat, BUMD melakukan due diligence, BUMD menyampaikan surat meneruskan / tidak meneruskan minat, KKKS dan BUMD menindak lanjuti proses pengalihan PI dan permohonan persetujuan Menteri ESDM melalui SKK Migas.

Untuk diketahui, penandatanganan perjanjian dilakukan antara Direktur PT. PHE WMO, Endro Hartanto, Representative Kode Voucher Energy Kwak Sang Hyuk. Dirut PT MMB Ali Hanafia Lijaya dan Dirut PT PJA, Budiyanto, di Ruang Binaloka Kantor Gubernur Jatim Jalan Pahlawan Surabaya.

“Penandatanganan tersebut sebagai bentuk komitmen PHE WMO untuk meningkatkan Pendapatan Asli Daerah (PAD), “terang Endro, Rabu, (9/8/2023).

Lebih lanjut Endro menyampaikan bahwa keterlibatan daerah dalam pengelolaan WK lewat PI 9 prosen. Disamping untuk meningkatkan PAD yang berdampak dengan kesejahteraan warga lokal. Termasuk menambah pengetahuan dan pengalaman BUMD dalam pengelolaan blok migas sebagai bagian dari kontraktor.

Disisi lain dimaksudkan pula untuk menciptakan transparansi terhadap kinerja suatu blok migas bagi perusahaan. Kemudian lewat PI 9 prosen ini, perusahaan juga akan mendapatkan kemudahan operasi berupa dukungan dari stakeholder dari pemerintah daerah.

“Disetiap tahapan kita intens berkomunikasi dan berkoordinasi dengan BUMD Jatim. Juga dengan para patner Kodeco dan MMB,” ujar General Manager Zona 11, M. Arifin.

Ditambahkan oleh Dirut PT PJA, Budiyanto bahwa penerimaan PI ini adalah kedua kalinya yang diterima PJU. Setelah sebelumnya menerima PI 10 prosen tahun 2022 silam.

Dilain pihak, Dirut PT MMB, Ali Hanafia Lijaya, mengatakan dari total PI yang ditandatangani hari ini, 49 prosen saham adalah milik PT. MMB dan 51 prosen lahibmilik PJU.

Sementara itu Plt. Bupati Bangkalan, M. Mohni mengucapkan terimakasih kepada semua pihak yang telah mengawal PI hingga terealisasi.

“PI ini nantinya akan menambah pemasukan bagi PAD Bangkalan sehingga perekonomian di Bangkalan bisa lebih maju lagi,” ucap M. Mohni.

Hal yang sama juga diutarakan Kepala Departemen Operasi SKK Migas Jabanusa, Asyhad. Menurutnya, PI 10 prosen dari Migas diharapkan mampu mendorong kesejahteraan masyarakat dan memberi keuntungan kepada pengelolanya yakni BUMD

“Dengan adanya bantuan dari Pemerintah Daerah setempat, kami berharap proses perizinan untuk kegiatan Migas bisa dipermudah,”pungkasnya. (sumaryanto_kanalindonesia.com).