Banjir Landa Kabupaten Aceh Tengah dan Aceh Selatan

- Editor

Selasa, 9 November 2021 - 18:56 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

ACEH, KANALINDONESIA.COM: Banjir melanda beberapa wilayah di Kabupaten Aceh Tengah dan Aceh Selatan, Provinsi Aceh, sejak Senin (8 November 2021) hingga Selasa (9 November 2021). Peristiwa tersebut dipicu oleh hujan dengan intensitas tinggi sehingga debit air sungai di wilayah tersebut meluap.Pusat Pengendalian Operasi (Pusdalops) BNPB menerima laporan tidak ada korban jiwa akibat kejadian banjir di dua kabupaten ini.

Di wilayah Aceh Tengah, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat melaporkan banjir terjadi pada Senin (8/11), pukul 04.00 WIB. BPBD juga menginformasikan adanya tanah longsor di beberapa titik yang dipicu oleh hujan tersebut.

Pantauan BPBD Kabupaten Aceh Tengah menyebutkan banjir melanda dua kecamatan, di antaranya Kecamatan Pegasing dan Linge.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Tim reaksi cepat (TRC) BPBD telah menyiagakan seluruh personel di setiap pos untuk terus memantau kondisi dan situasi terkini wilayah Aceh Tengah, serta melaporkan kembali jika ada perkembangan selanjutnya.

Pascabanjir, pihak BPBD masih melakukan pendataan dampak kerusakan dan kerugian di lokasi kejadian. Selain itu, Tim TRC telah mengerahkan 1 unit alat berat ke lokasi untuk melakukan pembersihan material pascalongsor.

Baca Juga :  Diduga Sakit, Seorang Pria Asal Banyumas di Temukan Tewas di Kamar Kos

Penanganan banjir di wilayah itu melibatkan tidak hanya BPBD dan petugas pemadam kebakaran, tetapi juga TNI, Polri, serta instansi terkait lain di setiap wilayah.

Catatan dampak banjir BPBD menyebutkan sebanyak 7 KK terdampak, 7 unit rumah rusak, 57 hektar sawah terendam, dan terdapat 8 titik tanah longsor menutup jalan penghubung antara kecamatan Pegasing dan Linge.

Menghadapi potensi hujan di wilayahnya, BPBD Kabupaten Aceh Tengah telah mengimbau kepada seluruh masyarakat untuk tetap tenang, siaga dan waspada dalam menyikapi perkembangan cuaca saat ini maupun potensi bahaya hidrometeorologi, seperti banjir, tanah longsor dan angin kencang.

Banjir Aceh Selatan

Banjir di Kabupaten Aceh Selatan, Provinsi Aceh, terjadi pada Selasa (9/11), pukul 09.00 waktu setempat. Kejadian ini juga dipicu oleh hujan berintensitas tinggi sehingga debit air Sungai Alas dan Sungai Hitam meluap ke permukaan penduduk. BPBD Kabupaten Aceh Selatan menginformasikan sejumlah gampong atau desa terdampak di Kecamatan Trumon Tengah, yaitu Gampong Cot Bayu dan Gampong Lhok Raya.

Baca Juga :  Diduga Sakit, Seorang Pria Asal Banyumas di Temukan Tewas di Kamar Kos

BPBD memantau ketinggian muka air berkisar 20 – 50 sentimeter ketika banjir terjadi. Informasi terkini pada Selasa (9/11) dari BPBD Kabupaten Aceh Selatan menyebutkan genangan air masih dalam ketinggian 30-40 sentimeter.

Sebanyak 132 jiwa dilaporkan terdampak dengan rincian 42 jiwa di Gampong Cot Bayu dan 90 jiwa di Gampong Lhok Raya.

Merespons peristiwa itu, BPBD setempat segera melakukan upaya penanganan darurat bencana, seperti evakuasi warga, kaji cepat dan berkoordinasi dengan dinas terkait serta aparat di tingkat kecamatan dan gampong. Data sementara BPBD Kabupaten Aceh Selatan mencatat sebanyak 72 unit rumah warga terdampak banjir pagi itu.

Berdasarkan peringatan dini cuaca BMKG pada hari ini, Selasa (8/11), wilayah Aceh masih berpotensi hujan lebat serta angin kencang dan berstatus waspada. BNPB mengimbau masyarakat untuk tetap waspada dan siaga terhadap potensi bahaya hidrometeorologi. Terpantau pada peringatan dini cuaca, wilayah terdampak banjir di Kabupaten Aceh Tengah dan Aceh Selatan masih berpeluang hujan dengan intensitas ringan hingga sedang pada hari ini.

Berita Terkait

Diduga Sakit, Seorang Pria Asal Banyumas di Temukan Tewas di Kamar Kos
Operasi Pekat Candi 2024, Polda Jateng Amankan Ribuan Orang Kasus Perjudian dan Miras
Edy Mukti Wibowo Pelaksana Proyek PN Surabaya Dituntut 2,6 Tahun Penjara
Banyaknya Kecelakaan Truk dengan Kereta Api, Ini Himbauan KAI
Kasusnya di SP3, Seorang Ibu di Surabaya Kecewa Kinerja Polda Jatim
Gempa Berkekuatan Mag2.5 Guncang Trenggalek
Beredar Video Gempa Tuban Berisi Jalan Putus dan Rumah Roboh, BNPB: Hoaks
BREAKING NEWS: Penjual Takjil di Surabaya Tertimpa Runtuhan Bangunan, Akibat Gempa di Tuban

Berita Terkait

Jumat, 29 Maret 2024 - 05:49 WIB

Diduga Sakit, Seorang Pria Asal Banyumas di Temukan Tewas di Kamar Kos

Rabu, 27 Maret 2024 - 14:09 WIB

Operasi Pekat Candi 2024, Polda Jateng Amankan Ribuan Orang Kasus Perjudian dan Miras

Senin, 25 Maret 2024 - 18:05 WIB

Edy Mukti Wibowo Pelaksana Proyek PN Surabaya Dituntut 2,6 Tahun Penjara

Senin, 25 Maret 2024 - 17:28 WIB

Banyaknya Kecelakaan Truk dengan Kereta Api, Ini Himbauan KAI

Minggu, 24 Maret 2024 - 21:02 WIB

Kasusnya di SP3, Seorang Ibu di Surabaya Kecewa Kinerja Polda Jatim

Jumat, 22 Maret 2024 - 23:01 WIB

Gempa Berkekuatan Mag2.5 Guncang Trenggalek

Jumat, 22 Maret 2024 - 21:07 WIB

Beredar Video Gempa Tuban Berisi Jalan Putus dan Rumah Roboh, BNPB: Hoaks

Jumat, 22 Maret 2024 - 16:27 WIB

BREAKING NEWS: Penjual Takjil di Surabaya Tertimpa Runtuhan Bangunan, Akibat Gempa di Tuban

KANAL TERKINI

KANAL TRAVEL

Pantauan Libur Panjang Wafat Isa Al Masih, di Daop 7 Madiun

Jumat, 29 Mar 2024 - 18:14 WIB