JAKARTA, KANALINDONESIA.COM: Glow & Lovely kembali membuka kesempatan dengan menawarkan beasiswa pendidikan tinggi untuk 60 perempuan muda Indonesia melalui Glow & Lovely Bintang Beasiswa 2022.
Dan, menghadirkan program kelas pendampingan yang lebih intens guna melahirkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing.
Pendaftaran sudah dibuka secara daring dengan mengakses website www.KelasBerbagiCerah.com hingga tanggal 22 April 2022.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Imelda Scherers, Senior Brand Manager Glow & Lovely, Unilever Indonesia, mengatakan perempuan memiliki kesempatan sama untuk maju dan berkembang melalui pendidikan tinggi agar dapat berkontribusi lebih, termasuk dibidang yang masih kurang peran serta perempuan di dalamnya.
Hal ini secara konsisten diwujudkan melalui Glow & Lovely Bintang Beasiswa sejak 2017. Di tahun ke-enamnya, Glow & Lovely Bintang Beasiswa kembali membuka akses pendidikan tinggi kepada 60 perempuan muda hampir dari seluruh wilayah Indonesia, serta menghadirkan program kelas pendampingan yang lebih intens guna melahirkan lulusan yang kompeten dan siap bersaing.
”Sejalan dengan strategi bisnis global ‘The Unilever Compass’, khususnya pilar Berkontribusi pada masyarakat yang lebih adil dan inklusif Unilever memiliki komitmen ‘Positive Beauty’ atau ‘Cantik yang Positif’ untuk mendorong kecantikan yang inklusif dan percaya bahwa semua orang memiliki kesempatan yang sama, termasuk perempuan,” ujar Imelda.
“Sejalan dengan komitmen tersebut, Glow & Lovely Bintang Beasiswa kembali membuka kesempatan bagi 60 perempuan muda yang terkendala finansial untuk meneruskan pendidikan tinggi sesuai dengan minatnya. Kami berharap program ini dapat mendorong perempuan muda Indonesia memaksimalkan potensi mereka,” imbuhnya.
Sementara itu, pengusaha sukses di industri fesyen, Mira Nur Gandaniati menyampaikan, dari pengalaman berbisnis sejak 2006, perempuan mampu dan memiliki kecakapan untuk mengelola dan memimpin perusahaan. Sehingga jangan ragu untuk keluar dari comfort zone.
Apalagi banyak studi yang menyimpulkan fungsi perempuan sangat esensial, contohnya bagaimana pengusaha perempuan berpotensi menaikkan PDB global hingga US$5 triliun.
“Perempuan berhak memiliki keleluasaan bertumbuh termasuk mencukupi kebutuhan pendidikan dan menjalani masa depan sesuai kapasitasnya, di bidang apa pun,” kata Mira.
Tanggapan tersebut disetujui oleh sosok perempuan inspiratif lain yang telah berkecimpung belasan tahun di dunia industri railway, Tengku Alia Sandra, Head of Railway Engineering Department, PT MRT Jakarta.
”Tidak mudah menjalani profesi yang mayoritas digeluti laki-laki, namun kehadiran perempuan memberi sentuhan yang berbeda. Bagi saya kuncinya adalah keep your heads up, mau membuka diri, memanfaatkan peluang, dan selalu haus akan pengetahuan. Pendidikan menjadi pondasi dasar utama perkembangan karir saya, bahkan saya secara spesifik berkuliah lagi melalui jalur beasiswa di jurusan perkeretaapian untuk membuktikan bahwa saya layak, dan memiliki nilai lebih,” ujar Alia, sapaan akrabnya.
Sejak 2017, tercatat total lebih dari 65.000 peserta dari berbagai wilayah Indonesia yang mendaftar di program Glow & Lovely Bintang Beasiswa, dan 270 perempuan muda Indonesia yang berhasil melanjutkan pendidikan tinggi untuk mendekat kepada cita-cita mereka.
Selain dukungan beasiswa, Glow & Lovely Bintang Beasiswa 2022 akan menghadirkan program kelas pendampingan secara lebih intens dengan materi yang bervariasi dan terkini selama empat tahun perkuliahan agar para penerima manfaat bisa memiliki bekal soft skill atau life skill yang mumpuni, terlebih di era yang kian dinamis dan kompetitif.
”Pada tahun 2022 ini kami membagi pendampingan menjadi dua, yaitu capacity building agenda berkala tahunan sejak 2017 sesuai kalender akademis, dan inspirational classes yang akan dilaksanakan lima kali dalam setahun dan bisa diikuti oleh Adik Bintang lintas angkatan. Dengan demikian Glow & Lovely Bintang Beasiswa akan memfasilitasi Adik Bintang (sebutan bagi penerima manfaat beasiswa — red.) sebanyak enam kelas pendampingan sehingga diharapkan mereka juga dapat terus beradaptasi dan menjadi individu yang lebih tangguh,” pungkas Yudi Anwar, Executive Director Hoshizora Foundation. @Rudi