SAMPANG, KANALINDONESIA.COM: Peringatan tegas diberikan Kapolres Sampang, AKBP Abdul Hafidz kepada seluruh anggota Polres Sampang untuk menjauhi yang berkaitan dengan penyalahgunaan narkoba.
Pada saat apel pagi, dihadapan seluruh anggotanya Kapolres AKBP Abdul Hafidz menyatakan, apabila peringatannya tak diindahkan, Ia akan menidak tegas langsung kepada anggota yang terlibat kasus penyalahgunaan narkoba.
“Saya akan tindak tegas anggota saya yang melakukan penyalahgunaan Narkoba. Tidak ada toleransi bagi anggota yang menyalahgunakan Narkoba. Kita akan lakukan proses tindak pindana umumnya sekaligus laksanakan sidang kode etik Kepolisian,” tegas Kapolres AKBP Abdul Hafidz, Senin (1/11/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Menurutnya, tindakan tegas itu guna menindaklanjuti dari komitmen yang telah disematkan. Yakni Komitmen Anti Narkoba Polres Sampang. Dalam apel yang digelar di lapangan belakang Mapolres Sampang ini diikuti seluruh PJU Polres Sampang, Kapolsek jajaran, Perwira, Bintara serta ASN Polri Polres Sampang.
Teruntuk Kabag, Kasat dan Kapolsek serta perwira dan bintara tinggi untuk selalu mengawasi anggotanya agar tidak sampai melakukan penyalahgunaan narkoba bahkan ikut masuk dalam pusaran jaringan narkoba.
“Saya harap seluruh personel agar tetap menjaga soliditas dengan meningkatkan kedisiplinan dan loyalitas dalam bekerja serta selalu waspada terhadap situasi Harkamtibmas di wilayah Kabupaten Sampang,” terangnya.
Anggota Polres Sampang, Lanjut AKBP Hafidz harus paham dam mempedomani Tugas, Wewenang dan Tanggung jawab (TWT) selaku anggota Korps Bhayangkara yang bertugas memberikan pengayoman, perlindungan dan pelayanan terhadap masyarakat serta penegakan hukum dan pemeliharaan keamanan dan ketertiban dalam masyarakat.
Sebelum mengakhiri arahannya Kapolres Sampang memerintahkan anggotanya untuk memaksimalkan kegiatan penyampaian himbauan protokol kesehatan sekaligus kegiatan vaksinasi Covid-19 di seluruh wilayah Kabupaten Sampang sebagai bentuk tanggung jawab dan kepedulian Polri dalam melindungi masyarakat dari ancaman Covid-19 sekaligus percepatan herd immunity di wilayah Kabupaten Sampang. Ady