Ketum KOMPAK Budi Mulyono Berangkatkan Puluhan Paket Sembako Korban Semeru

- Editor

Sabtu, 11 Desember 2021 - 09:09 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA, KANALINDONESIA.COM: Ketua umum (Ketum) Komunitas Media Pengadilan dan Kejaksaan (KOMPAK) Budi Mulyono, ST., SH., MH. memberangkatkan bantuan berupa paket sembako kepada korban erupsi Gunung Semeru di Kabupaten Lumajang, Jawa Timur, Sabtu (11/12/2021)

Budi sendiri menjelaskan, dalam kegiatan penyerahan bantuan ini merupakan bentuk solidaritas dari anggota KOMPAK untuk menggalang donasi. Sehingga terkumpul 62 paket terdiri dari sembako, obat-obatan dan 20 karton air mineral.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Alhamdulillah dari penggalangan dana ini kita bisa menyalurkan bantuan. Harapan kita, bantuan dari anggota KOMPAK bisa meringankan beban korban terdampak erupsi Gunung Semeru,” terang Budi saat pelepasan mobil bantuan Pelepasan Mobil Bantuan Kompak Peduli. di halaman depan Pengadilan Negeri (PN) Surabaya, (11/12).

Baca Juga :  Polsek Simokerto Amankan Remaja Gengster, Ibunya Menangis dan Pingsan

Pantauan dilokasi, sebelum paket sembako diberangkatkan anggota KOMPAK yang turut ikut diberikan arahan dari Tri Broto selaku Koordinator Lapangan mengenai bantuan agar bisa tersalurkan sesuai dengan sasaran.

“Setelah sampai sana, kita menyerahkan bantuan dengan cara door to door rumah warga yang terdampak erupsi Gunung Semeru. Jadi bisa tersalurkan tepat sasaran,” kata Tri, wartawan Trans 7 ini.

Untuk diketahui, Gunung Semeru meletus atau erupsi pada Sabtu (4/12/2021) pukul 15.20 WIB dengan mengeluarkan awan panas di wilayah Lumajang dan sekitarnya.

Baca Juga :  Alasan Beli Rokok, Wewe Malah Bawa Kabur Motor Tetangga Kontrakannya

Hujan deras pada hari itu juga menyebabkan lahar dingin dari kawah gunung tertinggi di Pulau Jawa itu meluncur deras menerjang desa di bawahnya.

Data korban jiwa tercatat warga luka-luka 56 jiwa, hilang 13 jiwa dan meninggal dunia 38 jiwa. Sedangkan jumlah populasi terdampak sebanyak 5.205 jiwa.

Terkait dengan jumlah warga yang dinyatakan hilang dan luka, posko masih melakukan pemutakhiran data dan validasi. Selain dampak korban jiwa, erupsi Gunung Semeru juga mengakibatkan 2.970 unit rumah terdampak yang saat ini terus dilakukan pendataan dan verifikasi. Ady

Berita Terkait

Selama Ramadhan, Polisi Dapat Mengamankan Penjual Mercon di Tiga Lokasi
Ya Allah… Diknas Jatim Tak Mau Tanggung Jawab Membayar BPJS GTT dan PNPNSD
Gempa Berkekuatan Mag5.0 Guncang Tuban
20 Peserta Seleksi Komisioner KPU Ponorogo Dinyatakan Lolos, Ini Tahapan Selanjutnya
Kapolres Kediri Apresiasi Pengamanan Operasi Ketupat Semeru 2024 Berjalan Lancar
Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Bagi Para Warga Binaan Rutan Pemalang
Kolaborasi Kenneth Trevi dan Miben Voice di Album Superkids “Anti Bully” Angkat Potensi Bukit Terbang Parang Tejo
Puluhan Peserta Mudik Balik Gratis Diberangkatkan, Bupati Ponorogo: Masih ada 3 Bus

Berita Terkait

Rabu, 17 April 2024 - 18:16 WIB

Ya Allah… Diknas Jatim Tak Mau Tanggung Jawab Membayar BPJS GTT dan PNPNSD

Rabu, 17 April 2024 - 15:56 WIB

Gempa Berkekuatan Mag5.0 Guncang Tuban

Rabu, 17 April 2024 - 14:30 WIB

20 Peserta Seleksi Komisioner KPU Ponorogo Dinyatakan Lolos, Ini Tahapan Selanjutnya

Rabu, 17 April 2024 - 13:39 WIB

Kapolres Kediri Apresiasi Pengamanan Operasi Ketupat Semeru 2024 Berjalan Lancar

Rabu, 17 April 2024 - 12:23 WIB

Penyuluhan Perilaku Hidup Bersih dan Sehat Bagi Para Warga Binaan Rutan Pemalang

Rabu, 17 April 2024 - 11:31 WIB

Kolaborasi Kenneth Trevi dan Miben Voice di Album Superkids “Anti Bully” Angkat Potensi Bukit Terbang Parang Tejo

Rabu, 17 April 2024 - 11:31 WIB

Puluhan Peserta Mudik Balik Gratis Diberangkatkan, Bupati Ponorogo: Masih ada 3 Bus

Rabu, 17 April 2024 - 11:28 WIB

Gunung Ruang di Sulawesi Utara Meletus, Sebanyak 828 Warga Dievakuasi

KANAL TERKINI

foto : MKRI

KANAL NASIONAL

Mahkamah Konstitusi Terima 23 Pengajuan Amicus Curiae

Kamis, 18 Apr 2024 - 05:21 WIB

Dalam perkara Perselisihan Hasil Pemilihan Umum (PHPU) Presiden dan Wakil Presiden Tahun 2024 banyak yang mengajukan diri menjadi Amicus Curiae atau Sahabat Pengadilan Mahkamah Konstitusi (MK) diantaranya; Indonesian American Lawyers Association (IALA) atau Asosiasi Pengacara Indonesia di Amerika Serikat (AS) yang diterima langsung Kepala Koordinator Bidang Kehumasan Gugus Tugas PHPU 2024 Immanuel Hutasoit di Gedung 2 MK, Jakarta. Rabu (17/4). Humas/Teguh.

KANAL NASIONAL

IALA Hingga Habib Rizieq Ajukan Diri Jadi “Amicus Curiae” MK

Kamis, 18 Apr 2024 - 05:12 WIB

KANAL VIDEO

Video MK Terima Penyerahan Kesimpulan Sidang PHPU Presiden

Kamis, 18 Apr 2024 - 05:03 WIB