Pembatasan Aktivitas Masyarakat Bikin Tak Nyaman, Kapolri: Ini Untuk Menjaga Keselamatan Rakyat

- Editor

Minggu, 4 Juli 2021 - 16:08 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, KANALINDONESIA.COM – Kapolri Jenderal Polisi Listyo Sigit Prabowo mengungkapkan pembatasan aktivitas masyarakat yang dilakukan pemerintah melalui kebijakan Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) darurat membuat tidak nyaman.

Namun kata dia upaya ini harus dilakukan demi mengurangi lonjakan kasus pandemi Covid-19 di Tanah Air. Seperti diketahui, data pemerintah menunjukan ada penambahkan sebanyak 27.913 kasus baru Covid-19 pada Sabtu (3/7/2021).

Dengan penambahan itu jumlah kasus Covid-19 di Indonesia saat ini mencapai 2.256.851 orang, terhitung sejak diumumkan pada 2 Maret 2020.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Dengan semakin tingginya kasus Covid-19 maka kita melakukan pembatasan pergerakan orang. Memang tidak nyaman tapi ini semua untuk menjaga keselamatan rakyat sebagai hukum yang tertinggi. Karena itu masyarakat harus tetap di rumah,” kata Sigit saat meninjau posko PPKM di Kelurahan Jati Cempaka, Pondok Gede, Bekasi bersama Panglima TNI Marsekal Hadi Tjahjanto, Minggu (4/7/2021).

Menurut Sigit, pengetatan PPKM darurat harus dibarengi dengan vaksinasi untuk herd imunitty. Karena itu, mantan Kabareskrim Polri ini meminta empat pilat untuk mengajak masyatakat agar datang ke tempat vaksin.

“Sosialisasikan kepada masyarakat agar mau datang ke gerai vaksin,” ungkap jenderal bintang empat itu.

Selain ke Bekasi, Panglima TNI dan Kapolri juga meninjau vaksinasi massal di JIEXPO Jakarta Utara dan Pondok Pesantren Al-Hamidi Cilangkap, Jakarta Timur.

Berita Terkait

Update Longsor Bandung Barat : 10 Orang Hilang, Tiga Diantaranya Meninggal Dunia
Longsor Bogor, Satu Orang Tertimbun 
Longsor dan Banjir Bandung Barat, 9 Orang Hilang
Pusdiklatpassus Kopassus Batujajar Tebar Kebahagiaan dengan  Berbagi 350 Takjil di Bulan Ramadhan
Selama Februari 2024, Satresnarkoba Polresta Cirebon Ringkus 13 Tersangka
Melihat Dampak Kerusakan Akibat Pergerakan Tanah di Bandung Barat
Fenomena Pergerakan Tanah di Bandung Barat, Pemerintah Akan Merelokasi Rumah Warga
Hadiri Silaturrahim Kebangsaan Bersama Prabowo di Hambalang; Khofifah : Jatim Merupakan Jantung Kemenangan Prabowo- Gibran

Berita Terkait

Selasa, 26 Maret 2024 - 23:58 WIB

Update Longsor Bandung Barat : 10 Orang Hilang, Tiga Diantaranya Meninggal Dunia

Senin, 25 Maret 2024 - 13:27 WIB

Longsor Bogor, Satu Orang Tertimbun 

Senin, 25 Maret 2024 - 13:16 WIB

Longsor dan Banjir Bandung Barat, 9 Orang Hilang

Selasa, 19 Maret 2024 - 06:29 WIB

Pusdiklatpassus Kopassus Batujajar Tebar Kebahagiaan dengan  Berbagi 350 Takjil di Bulan Ramadhan

Selasa, 12 Maret 2024 - 19:15 WIB

Selama Februari 2024, Satresnarkoba Polresta Cirebon Ringkus 13 Tersangka

Jumat, 8 Maret 2024 - 06:40 WIB

Melihat Dampak Kerusakan Akibat Pergerakan Tanah di Bandung Barat

Selasa, 5 Maret 2024 - 18:51 WIB

Fenomena Pergerakan Tanah di Bandung Barat, Pemerintah Akan Merelokasi Rumah Warga

Minggu, 3 Maret 2024 - 09:23 WIB

Hadiri Silaturrahim Kebangsaan Bersama Prabowo di Hambalang; Khofifah : Jatim Merupakan Jantung Kemenangan Prabowo- Gibran

KANAL TERKINI

KANAL MILITER

Entry Briefing Komandan Seskoal Laksma TNI Fauzi

Jumat, 29 Mar 2024 - 06:07 WIB