Pemerintah Segera Tingkatkan Kapasitas Tempat Tidur Perawatan dan Isolasi Pasien Covid-19

- Editor

Jumat, 25 Juni 2021 - 19:12 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, KANALINDONESIA.COM: Pemerintah melalui Kementerian Kesehatan senantiasa memantau perkembangan kondisi pandemi di Indonesia. Untuk mengantisipasi dan mengupayakan pelayanan kesehatan yang baik kepada masyarakat di tengah melonjaknya kasus penularan Covid-19, pemerintah tengah melakukan sejumlah upaya peningkatan dan intervensi.

Menteri Kesehatan, Budi Gunadi Sadikin, dalam keterangannya yang ditayangkan secara virtual pada Jumat, 25 Juni 2021, menyebut bahwa ketersediaan tempat tidur menjadi satu hal yang segera menjadi prioritas oleh pihaknya.

“Pertama adalah mengenai ketersediaan tempat tidur, khususnya di daerah DKI Jakarta, saya bersama Pak Kapolri, Pak Panglima TNI, Kepala BNPB, dan Pak Gubernur selalu mengoordinasikan untuk memastikan agar jumlah tempat tidur yang ada cukup dan mengikuti perkembangan jumlah kasus yang masuk,” ujarnya.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Dalam satu minggu terakhir, pemerintah telah melakukan konversi tiga rumah sakit besar milik pemerintah, yakni RS Fatmawati, RS Sulianti Saroso, dan RS Persahabatan untuk menjadi rumah sakit yang 100 persen menangani pasien Covid-19. Dengan konversi tersebut, terdapat ratusan tempat tidur perawatan baru bagi para pasien Covid-19 yang disertai dengan fasilitas dan dokter serta tenaga kesehatan yang siap melayani pasien.

Baca Juga :  Dok, DPR RI Sahkan UU Desa, Jabatan Kades Jadi 8 Tahun

Selain itu, pihaknya juga berkoordinasi dengan Gubernur DKI Jakarta dan Kepala BNPB untuk mengubah semua kamar IGD yang ada di rumah-rumah sakit menjadi kamar isolasi sehingga perawatan sebagaimana yang diberikan di kamar perawatan biasa dapat langsung dilakukan di sana untuk menampung pasien-pasien yang masuk ke rumah sakit.

“Sedangkan untuk layanan IGD-nya kita sudah memutuskan untuk membangun tenda di luar rumah sakit supaya yang ingin dicek masuknya ke sana, tidak masuk ke ruangan IGD, karena ini akan dipakai sebagai tambahan tempat tidur. Kita berterima kasih karena BNPB sudah sangat membantu untuk menambah tenda-tenda di luar rumah sakit sebagai tempat IGD sehingga kita bisa menggunakan ruang IGD yang ada sebagai tempat isolasi,” imbuh Budi.

Selain itu, pihaknya juga berupaya menambah tempat isolasi dengan mengaktifkan dua tempat isolasi baru yang ada di Rusun Pasar Rumput (Jakarta Selatan) dan Rusun Nagrak (Jakarta Utara). Rusun Pasar Rumput memiliki 3 tower yang dapat menjadi tempat isolasi bagi kurang lebih 3 ribu pasien, sementara Rusun Nagrak terdiri atas 4 tower yang dapat melayani 4 ribu pasien.

Baca Juga :  MKMK Jatuhkan Sanksi Tertulis Pelanggaran Etik Hakim Konstitusi Anwar Usman

“Kita tahu bahwa Wisma Atlet yang tadinya ada sekitar 5.994 sudah kita naikkan sampai ke level 7.000. Tapi kemudian karena kasus konfirmasinya naik terus, itu semakin hari semakin penuh. Jadi kita sudah menambah dua tempat isolasi baru,” tuturnya.

Dengan demikian, ke depannya akan ada 7 ribu tambahan tempat tidur isolasi baru yang terpusat di Rusun Pasar Rumput dan Nagrak yang akan khusus diperuntukkan sebagai tempat isolasi bagi pasien Covid-19 tanpa gejala dan dengan gejala ringan. Sedangkan RS Darurat Wisma Atlet Kemayoran sendiri akan ditingkatkan sehingga dapat digunakan untuk menangani pasien Covid-19 dengan gejala sedang.

“Kita akan pastikan agar disiplin pengisian ini bisa dijaga. OTG (orang tanpa gejala) bisa kita rawat isolasi mandiri atau terpusat di Nagrak atau Pasar Rumput. Dengan demikian kita harapkan agar kapasitas layanan kesehatan baik itu orang tanpa maupun dengan gejala ringan, menengah, berat bisa kita atur dengan lebih baik,” tandasnya.

Berita Terkait

Dok, DPR RI Sahkan UU Desa, Jabatan Kades Jadi 8 Tahun
MKMK Jatuhkan Sanksi Tertulis Pelanggaran Etik Hakim Konstitusi Anwar Usman
Dua Hakim Agung Diperiksa KPK sebagai Saksi Terkait Kasasi Kasus KM 50
Hadapi Gugatan AMIN dan Ganjar-Mahfud, Prabowo-Gibran Ajukan Diri sebagai Pihak Terkait
Implementasikan Transformasi Digital Canggih, RS Islam Aminah Raih Penghargaan Bintang Tiga
Jelang Sidang PHPU Presiden, Personel Kepolisian Siaga di Gedung MK
KPK Penjarakan Mantan Hakim Yustisial MA dan Staf Hakim Agung di Lapas Sukamiskin
Karpet Merah untuk Prabowo-Gibran, Mayoritas Publik Terima Hasil KPU dan Setuju Koalisi 20 Tahun

Berita Terkait

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:38 WIB

Dok, DPR RI Sahkan UU Desa, Jabatan Kades Jadi 8 Tahun

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:13 WIB

MKMK Jatuhkan Sanksi Tertulis Pelanggaran Etik Hakim Konstitusi Anwar Usman

Rabu, 27 Maret 2024 - 05:21 WIB

Dua Hakim Agung Diperiksa KPK sebagai Saksi Terkait Kasasi Kasus KM 50

Selasa, 26 Maret 2024 - 15:15 WIB

Hadapi Gugatan AMIN dan Ganjar-Mahfud, Prabowo-Gibran Ajukan Diri sebagai Pihak Terkait

Selasa, 26 Maret 2024 - 04:23 WIB

Implementasikan Transformasi Digital Canggih, RS Islam Aminah Raih Penghargaan Bintang Tiga

Senin, 25 Maret 2024 - 20:07 WIB

Jelang Sidang PHPU Presiden, Personel Kepolisian Siaga di Gedung MK

Minggu, 24 Maret 2024 - 17:58 WIB

KPK Penjarakan Mantan Hakim Yustisial MA dan Staf Hakim Agung di Lapas Sukamiskin

Minggu, 24 Maret 2024 - 16:14 WIB

Karpet Merah untuk Prabowo-Gibran, Mayoritas Publik Terima Hasil KPU dan Setuju Koalisi 20 Tahun

KANAL TERKINI

KANAL MILITER

Entry Briefing Komandan Seskoal Laksma TNI Fauzi

Jumat, 29 Mar 2024 - 06:07 WIB