Turut Berduka Cita, Ketua DPD RI Berharap Seluruh Korban KMP Yunicee Ditemukan

- Editor

Rabu, 30 Juni 2021 - 15:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

JAKARTA, KANALINDONESIA.COM: Tenggelamnya Kapal Motor Penumpang (KMP) Yunicee di Selat Bali, Selasa (29/6/2021), menjadi perhatian serius Ketua DPD RI, AA LaNyalla Mahmud Mattalitti. Ia meminta Tim SAR gabungan melakukan pencarian hingga seluruh penumpang dan awak kapal ditemukan.

KMP Yunicee yang berangkat dari Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi, tenggelam saat menunggu giliran sandar di Pelabuhan Gilimanuk, Bali. Berdasakan manifes, kapal ini mengangkut 41 penumpang, 12 kru kapal.

“Kita kembali berduka atas kejadian kapal tenggelam. Secara pribadi, saya menyampaikan rasa prihatin yang mendalam untuk korban luka-luka dan belasungkawa kepada korban meninggal dunia,” tutur LaNyalla, Rabu (30/6/2021).

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Hingga Rabu pagi, Tim SAR gabungan telah mengevakuasi sebanyak 46 orang, 39 orang diantaranya selamat, dan 7 meninggal. Sementara korban yang belum ditemukan diduga sebanyak 11 orang.

LaNyalla berharap agar proses pencarian korban berjalan dengan lancar.

“Dan saya meminta agar pencarian dilakukan hingga tuntas. Temukan seluruh penumpang dan awak kapal. Mari kita berdoa agar korban yang hingga saat ini masih hilang bisa ditemukan dengan selamat,” ujarnya.

Baca Juga :  Dok, DPR RI Sahkan UU Desa, Jabatan Kades Jadi 8 Tahun

Untuk membantu proses evakuasi, TNI Angkatan Laut telah mengerahkan KRI Soputan-923 dan KRI Rigel-933 yang merupakan KRI jenis kapal survei Hydro Oseanografi. KRI Rigel mempunyai kemampuan khusus untuk mendeteksi bawah air.

Dari hasil pencarian, KMP Yunicee ditemukan tenggelam di dasar Selat Bali dengan kedalaman 78 meter. Kapal juga terseret arus hingga 1,6 KM dari Pelabuhan Gilimanuk.

“Saya juga meminta agar dilakukan investigasi menyeluruh mengenai penyebab tenggelamnya kapal, apakah karena faktor teknis, alam, atau karena human error,” tutur LaNyalla.

Bila ditemukan kesalahan manusia, Senator asal Jawa Timur ini meminta pihak berwenang melakukan pertanggungjawaban yang lebih kepada korban.

LaNyalla juga meminta dilakukan audit internal untuk mengetahui penyebab kecelakaan.

“Kementerian Perhubungan perlu mengevaluasi keamanan armada laut, dan kejadian tenggelamnya kapal angkutan harus menjadi tolok ukur untuk meningkatkan tingkat keamanan dan kelayakan angkutan, agar meminimalisir angka kecelakaan,” ucapnya.

Baca Juga :  DPR Tetapkan Keanggotaan Pansus RUU Paten

LaNyalla mengingatkan, pentingnya peningkatan standar keamanan angkutan laut. Dengan begitu, kejadian serupa tidak terulang kembali.

“Pihak Jasa Raharja sudah memastikan telah menjamin seluruh penumpang. Pendataan harus dilakukan secara cepat, sehingga proses jaminan asuransi bisa segera diurus,” tegas LaNyalla.

Mantan Ketua Umum PSSI itu juga mengapresiasi Pemkab Banyuwangi yang memfasilitasi penanganan korban KMP Yunicee. Hingga sejauh ini, sebanyak 36 orang yang selamat dievakuasi ke Pelabuhan Ketapang, Banyuwangi dan 7 orang di antaranya dirujuk ke RSUD Blambangan Banyuwangi untuk mendapat penanganan secara intensif.

“Kami memberikan apreasiasi atas respons cepat Pemkab Banyuwangi. Upaya ini sangat membantu korban tenggelamnya KMP Yunicee. Semoga korban luka-luka bisa tertangani dengan baik sehingga bisa kembali pulih,” sebutnya.

Sementara itu, sebanyak 10 orang diarahkan ke Pelabuhan Gilimanuk, dengan rincian 7 orang meninggal dan 3 orang selamat.(*)

Berita Terkait

DPR Tetapkan Keanggotaan Pansus RUU Paten
Tim Prabowo-Gibran: Dalil Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Salah Kamar
Dok, DPR RI Sahkan UU Desa, Jabatan Kades Jadi 8 Tahun
MKMK Jatuhkan Sanksi Tertulis Pelanggaran Etik Hakim Konstitusi Anwar Usman
Dua Hakim Agung Diperiksa KPK sebagai Saksi Terkait Kasasi Kasus KM 50
Hadapi Gugatan AMIN dan Ganjar-Mahfud, Prabowo-Gibran Ajukan Diri sebagai Pihak Terkait
Jelang Sidang PHPU Presiden, Personel Kepolisian Siaga di Gedung MK
KPK Penjarakan Mantan Hakim Yustisial MA dan Staf Hakim Agung di Lapas Sukamiskin

Berita Terkait

Jumat, 29 Maret 2024 - 11:28 WIB

DPR Tetapkan Keanggotaan Pansus RUU Paten

Jumat, 29 Maret 2024 - 02:35 WIB

Tim Prabowo-Gibran: Dalil Anies-Muhaimin dan Ganjar-Mahfud Salah Kamar

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:38 WIB

Dok, DPR RI Sahkan UU Desa, Jabatan Kades Jadi 8 Tahun

Kamis, 28 Maret 2024 - 16:13 WIB

MKMK Jatuhkan Sanksi Tertulis Pelanggaran Etik Hakim Konstitusi Anwar Usman

Rabu, 27 Maret 2024 - 05:21 WIB

Dua Hakim Agung Diperiksa KPK sebagai Saksi Terkait Kasasi Kasus KM 50

Selasa, 26 Maret 2024 - 15:15 WIB

Hadapi Gugatan AMIN dan Ganjar-Mahfud, Prabowo-Gibran Ajukan Diri sebagai Pihak Terkait

Senin, 25 Maret 2024 - 20:07 WIB

Jelang Sidang PHPU Presiden, Personel Kepolisian Siaga di Gedung MK

Minggu, 24 Maret 2024 - 17:58 WIB

KPK Penjarakan Mantan Hakim Yustisial MA dan Staf Hakim Agung di Lapas Sukamiskin

KANAL TERKINI

KANAL GADGET

Hp Infinix Note 30 Pro Beserta Spesifikasinya

Jumat, 29 Mar 2024 - 18:28 WIB

KANAL TRAVEL

Pantauan Libur Panjang Wafat Isa Al Masih, di Daop 7 Madiun

Jumat, 29 Mar 2024 - 18:14 WIB