JOMBANG, KANALINDONESIA.COM – Wonosalam ialah salah satu Kecamatan di Kabupaten Jombang. Tentunya yang menjadi salah satu icon yang dikenal dengan wisata dan khas duriannya, Selasa (15/06/2021).
Seperti tempat yang satu ini, Lesehan Griya Durian. Tempat makan dan minum santai dengan nuansa alam di dataran tinggi Jombang. Kemudian, tempat ini sangat dikenal dengan menu yang beragam khas durian. Mulai dari menu makanan hingga minumannya.
Adalah Heri Susanto yang punya lesehan Griya Durian. Mulai dari menjual durian hingga saat ini bisa membuka warung lesehan dengan beragam menu minuman dan makanan durian.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Awal ngerintisnya kami sejak tahun 2008 lalu, waktu itu masih menjual durian saja diseberang jalan ini. Tapi kalau untuk lesehannya ini baru 2 tahun, setelah kejadian angin puting beliung yang menerpa warung kami sampai rusak,” ujar Susanto kepada KANALINDONESIA.COM.
Melanjutkan, pria yang berusia 37 itu berinsiatif membuka lesehan dengan beragam khas menu durian itu dikarenakan rasanya yang menyatu dan tempatnya yang tepat dengan dikenal daerah durian.
“Kan daerah sini sudah dikenal dengan durian, jadi waktu itu saya mempunyai pikiran untuk mencoba-coba mencampur adukkan dan segala macam dengan cocok. Akhirnya Alhamdulillah bisa diminati banyak pelanggan,” jelasnya.
Sementara menunya terdapat banyak menu dengan harga yang cocok dengan isi saku, mulai dari menu yang seharga Rp 7 ribu hingga hidangan yang spesial sampai Rp 50 ribu.
Salah satu menu makanan yang enak, seperti nasi geprek mozarella. Nasinya yang pas, dan daging ayamnya cukup lembut yang membuat mudah saat dikunyah. Apalagi di selai dengan mozarella, menjadi pas dengan rasa pedes dan mani. Selain itu kriuk-kriuknya juga terasa, membuat mulut selalu ingin mengunyah.
Tidak hanya selera menunya saja, disisi lain tempatnya juga pas di tepi bukit. Jadi ketika menikmati berlesehan disana akan terasa indahnya pemandangan sekitar dan suasana sejuk alami dari banyaknya tumbuhan.
Demikian lesehan Griya durian asli dari durian Anjasmoro tersebut, untuk lokasinya bertepatan di jalan Anjasmoro, Pucang Rejo, Kecamatan Wonosalam, Kabupaten Jombang.
Salah satu yang menjadi harapan the owner, supaya beberapa argo wisata yang ada di Wonosalam dengan cepat selesai perkembangannya. Sehingga wisatawan akan lebih banyak berkunjung dan akan bersantai di warungnya.
“Kan kalau wisatanya banyak dan viral, lumayan akan ada yang mencicipi aneka rasa menu makanan dan minuman disini. Maka dari itu saya harap wisatanya terus dikembangkan dan dilestarikan,” sontaknya sembari ketawa.(Faiz)
