JOMBANG, KANALINDONESIA.COM: Sumrambah Wakil Bupati (Wabub) Jombang meyebut tingkat kerukunan masyarakat beragama di wilayah Kabupaten Jombang luar biasa.
Hal itu disampaikan dalam kehadirannya pada acara sarasehan advokasi positif : toleransi, moderasi dan kerukunan umat beragama Jombang, Selasa (15/6/2021) di pendapa Kabupaten Jombang.
“Jombang sudah luar biasa, dan pada 2017 Jombang mendapatkan penghargaan sebagai kabupaten toleransi terbaik di Asia tenggara,” ungkap Wabub dalam sambutannya.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Namun pihaknya mengungkap bahwa beruntungnya semakin hari ini, sifat toleransi dan kerukunan itu semakin sulit untuk dilakukan. Karena dalam sambutannya mengatakan kondisi masyarakat kali ini semakin individual. Maka dari itu, dirinya menyebut bahwa hal itu ialah sebagai tantangan.
“Ini adalah tantangan kita bersama dan kita ingat semuanya bahwa dengan adanya toleransi maka saling menghormati kebersamaan kebersatuan itu tetap ada di kita semua agar NKRI tercinta tetap tegak berdiri,” jelas Sumrambah.
Kemudian dirinya memperkenalkan bahwa masyarakat Kabupaten Jombang itu merupakan masyarakat yang majemuk “Meskipun mayoritasnya beragama Islam. Sebagai mana yang kami akan kunjungi setelah ini, seperti salah satunya klenteng di Gudo dan beberapa GKJW lainnya,” tuturnya.
Sementara dengan segenap harapnya menyampaikan kerukunan umat beragama di Jombang ini akan lebih baik selanjutnya dan bisa membumikan Pancasila dengan upaya bisa tetap berjuang untuk berdirinya NKRI Indonesia.
“Alhamdulillah sampai saat ini dan kita berharap seterusnya konflik yang diawali oleh isu ras maupun agama insyaallah tidak ada di kabupaten Jombang dan tentunya kita juga mengharapkan kehidupan yang lebih baik dan kita bisa membumikan Pancasila agar kita bisa tetap berjuang untuk berdirinya NKRI Indonesia,” tutupnya penuh harap.
Diketahui hadir dalam pelaksanaan tersebut, Bupati Jombang yang diwakili oleh Sumrambah Wakil Bupati Jombang, Wakil Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP) Hariono, Forkopimda, Kepala OPD, FKUB, Forum Pembaharuan Kebangsaan, Muslimat serta Fatayat.(Faiz)
Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com