Pengisian Perangkat Desa Harus Bebas Praktik Jual Beli Jabatan

- Editor

Jumat, 19 November 2021 - 07:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

KEDIRI, KANALINDONESIA.COM: Bupati Kediri Hanindhito Himawan Pramono atau yang akrab disapa Mas Dhito meminta proses pengisian perangkat desa di Kabupaten Kediri berlangsung transparan. Sanksi tegas sampai tindakan diskualifikasi bisa dilakukan bilamana ditemukan permainan jual beli jabatan.

Sebagaimana diketahui, bulan November 2021 ini proses pengisian perangkat desa dilakukan tdi 147 desa yang tersebar di 22 kecamatan dengan 305 jabatan perangkat desa. Seleksi perangkat desa di Kabupaten Kediri ini diatur dalam Perda nomer 5 tahun 2017 tentang pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa.

Kemudian, Perbup 48 Tahun 2021 tentang perubahan perbup 56 tahun 2018 tentang petunjuk pelaksanaan perda nomer 5 tahun 2017 tentang pengangkatan dan pemberhentian perangkat desa. Merujuk aturan itu, pengisian perangkat desa dikembalikan menjadi hak setiap kepala desa. Pun begitu, pemerintah tetap melakukan fungsi memonitor dan mengevaluasi kinerja dari tiap-tiap desa

“Kalau ada yang melakukan penyelewengan ya kita beri sanksi,” tegasnya usai mengikuti acara Jumat Ngopi (19/11/2021).

Mas Dhito juga mengajak kepada seluruh masyarakat Kabupaten Kediri untuk berani melaporkan jika diketahui terjadi tindakan penyelewengan dari proses rekruitmen perangkat desa tersebut. Warga yang mau melapor bakal disembunyikan identitasnya, untuk melindungi jangan sampai nantinya justeru mendapat intimidasi.

Baca Juga :  Gelar Halal Bihalal, Mas Dhito Aktif Ajak Interaksi Anak-Anak

“Warga Kabupaten Kediri yang menemukan penarikan dalam jumlah berapa pun dan dalam bentuk apa pun kepada calon perangkat yang akan masuk maka tolong dilaporkan kepada Bupati atau Inspektorat,” tandasnya.

Ketegasan bupati dalam proses pengisian jabatan perangkat desa itu pun mendapatkan sambutan warga. Warga menginginkan pengisian perangkat desa benar-benar terhindar dari praktik jual beli jabatan.
“Dari ketegasan Mas Dhito tersebut semoga nantinya dapat terpilih perangkat desa yang mumpuni dari segi kecerdasan, nilai, dan lolos dengan kemurniannya,” terang Obet Aji Kurniawan, warga Desa Sukoharjo, Kecamatan Kayen Kidul.(ADV)

Berita Terkait

Awali Tahun 2024, Bank Jatim Cetak Kinerja Ciamik
Kebakaran Sambit Ponorogo, Belasan Kambing di Kandang Mati Terpanggang
Tanggal Keberangkatan Makin Dekat, Kemenag Ponorogo Distribusikan Ratusan Koper Jamaah Haji
Soal Macung Lagi, Sugiri Sancoko: Kinerjaku Selama Jadi Bupati Biar Rakyat Ponorogo yang Nilai
Gus Yani Hadiri Halal Bihalal Keluarga Besar Pendidikan Wilker III, Instruksikan Penyaluran BOSDA Tepat Sasaran
Pamit Kenal Camat Kedamean dari Drs. Sukardi kepada Irwanto ST. MT
Totalitas Dukung Khofifah di Pilgub Jatim 2024, Jaringan DHD 45 Resmikan Posko Relawan Juang KIP Jatim-1 di Surabaya
Polisi Ringkus Pemilik Tanaman Ganja di Wringinanom
Tag :

Berita Terkait

Rabu, 1 Mei 2024 - 13:51 WIB

Awali Tahun 2024, Bank Jatim Cetak Kinerja Ciamik

Rabu, 1 Mei 2024 - 10:48 WIB

Kebakaran Sambit Ponorogo, Belasan Kambing di Kandang Mati Terpanggang

Rabu, 1 Mei 2024 - 08:04 WIB

Tanggal Keberangkatan Makin Dekat, Kemenag Ponorogo Distribusikan Ratusan Koper Jamaah Haji

Rabu, 1 Mei 2024 - 07:15 WIB

Soal Macung Lagi, Sugiri Sancoko: Kinerjaku Selama Jadi Bupati Biar Rakyat Ponorogo yang Nilai

Selasa, 30 April 2024 - 19:47 WIB

Pamit Kenal Camat Kedamean dari Drs. Sukardi kepada Irwanto ST. MT

Selasa, 30 April 2024 - 19:45 WIB

Totalitas Dukung Khofifah di Pilgub Jatim 2024, Jaringan DHD 45 Resmikan Posko Relawan Juang KIP Jatim-1 di Surabaya

Selasa, 30 April 2024 - 19:41 WIB

Polisi Ringkus Pemilik Tanaman Ganja di Wringinanom

Selasa, 30 April 2024 - 19:38 WIB

Polres Kediri Gelar FGD, Siapkan Pilkada 2024 Aman dan Kondusif

KANAL TERKINI

KANAL JATIM

Awali Tahun 2024, Bank Jatim Cetak Kinerja Ciamik

Rabu, 1 Mei 2024 - 13:51 WIB