SIDOARJO, KANALINDONESIA.COM : Selama sehari penuh hingga malam hari, Desa Pringgodani Kecamatan Balongbendo Kabupaten Sidoarjo, gelar acara Sedekah bumi, perhelatan sedekah bumi ini dalam rangka menghormati leluhur atau sesepuh desa setempat, tradisi ini merupakan agenda rutin yang di lakukan tiap tahun.

Selain nguri-uri warisan budaya leluhur, hal tersebut juga mengangkat budaya kearifan lokal.

Pada Jum’at, (23/6/2023) acara perayaan di mulai dari pagi, melarung gunungan hasil bumi serta beberapa sesajen ke sungai mas. Makna dari larung gunungan, sebagai persembahan wujud syukur penduduk desa kepada leluhur, dan larung sesajen bubur sengkolo, bermakna membuang sial, menjauhkan marabahaya dari penduduk desa, dan menjauhkan dari pageblug.

Selain larung, pada kesempatan tersebut juga di gelar purakan tumpeng, yang di saksikan oleh pejabat dari kecamatan setempat.

Sesepuh desa, Mbah No kepada kanalindonesia.com, pihaknya menyampaikan acara ruwat desa ini menjadi agenda rutin tahunan, yang di gelar pada saat menjelang hari raya Idul Adha (bulan Jawa Besar). Harinya Jum’at.

“Peringatan acara ruwat desa, ini di laksanakan hari Jum’at menjelang hari raya Idhul Adha. Pesannya Mbah dulu itu hari Jumat, kami tidak berani ngowahi (jawa-red) utak-atik adat,”katanya, sambil duduk di pesarean (tempat leluhur yang dikeramatkan).

Dihadapan awak media, Mbah No, juga menceritakan aura mistis yang ada pesarean atau punden di Desa Pringgodani ini masih kuat.

“Ditengah peradaban jaman yang modern ini, kami tidak bisa menyepelekan warisan budaya leluhur ini, kami yakin makhluk selain manusia ini ada, termasuk arwah pendahulu yang membuka Desa Pringgodani. Acara syukuran ini, salah satunya adalah mengucapkan rasa syukur dalam bentuk kegiatan,”imbuh Mbah No.

Sementara itu, Kepala Desa Bakung Pringgodani, Sai, menyampaikan terimakasih kepada warga desa yang telah bahu membahu bekerjasama untuk mensukseskan pelaksanaan sedekah bumi ini ,”alhamdulillah peringatan sedekah bumi ini bisa terwujud dengan kompak dan guyub, untuk anggaran dari swadaya warga, pemerintah desa hanya memfasilitasi saja,”ujar Sa’i.

“Saya bangga dengan warga saya, mereka tampak kompak guyub rukun hingga menciptakan kebanggaan tersendiri,tanpa mereka kami bukanlah apa-apa justru dari dukungan dari merekalah acara besar ini bisa sukses,” kata Sa’i.

Tampak hadir dalam perayaan sedekah bumi tersebut, Camat Balongbendo, Farkhan ,Kapolsek Balongbendo, Kompol Hasyim As’ari, Danramil Balongbendo, Tokoh Masyarakat, Tokoh Agama dan semua unsur Lembaga Desa. (Irwan_kanalindonesia.com)