PACITAN, KANALINDONESIA.COM: Ratusan mahasiswa Sekolah Tinggi Keguruan Dan Ilmu Pendidikan ( STKIP ) Pacitan yang tergabung Badan eksekutif mahasiswa (BEM) menggelar deklarasi Pemilu damai 2024, Senin (5/2/2024).
Deklarasi yang digelar di halaman Kampus STKIP ini sekaligus mengajak mahasiswa yang hadir untuk berikrar guna menjaga independensi sikap pada pelaksanaan Pemilu 2024.
Deklarasi damai ini murni hasil dari komitmen mereka untuk wujudkan pemilu damai dan juga sebagai pernyataan sikap yang menunjukkan bahwa mahasiswa STKIP akan siap mengawal pesta demokrasi yang bersih tanpa provokasi serta siap menyuarakan pemilu damai kepada masyarakat Kabupaten Pacitan di Pemilu 2024 yang kurang beberapa hari lagi.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Kami sebagai Ketua umum BEM mengajak semua mahasiswa dan kaum muda untuk tidak terprovokasi oleh oknum-oknum yang tidak bertanggung jawab dan menjaga stabilitas politik agar bisa kondusif dan menjaga independensi dalam pemilu, serta tidak terpengaruh intervensi dari pihak parpol manapun dan tidak menyebarkan berita hoaks,” jelas Fatima Nur Warisma Presiden BEM STKIP Pacitan.
“karena mahasiswa dan masyarakat sangat berperan dalam menentukan siapa Presiden yang terpilih nanti. Maka itu, BEM bersama mahasiswa STKIP yang lain berkomitmen untuk menjaga independensi. Untuk itu, kita mengajak para mahasiswa mengelar aksi deklarasi damai, agar tetap netral dan dapat meminimalisir kecurangan dalam pemilu pada 14 Februari 2024 yang kurang beberapa hari lagi,” lanjutnya.
Fatima NW. menambahkan, Dalam deklarasi pemilu damai ini, teman-teman mahasiswa juga menyatakan komitmenya untuk menjaga pemilu yang damai dengan mengedepankan edukasi politik dan tidak terhasut dari pihak manapun.
“Digelarnya deklarasi pemilu damai ini agar bisa tersampaikan ke masyarakat, bahwasanya Pemilu hanya sebuah proses demokrasi serta upaya-upaya lainya yang proses demokrasi saja. Maka sudah seharusnya tidak meninggalkan etika kebersamaan serta perdamaian dalam politik,” pungkasnya.( LC )
