Jurnalis Metro TV Belum Ditemukan Pasca Ledakan Kapal Cepat Milik Kantor SAR Ternate

- Editor

Senin, 3 Februari 2025 - 18:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

dok istimewa

dok istimewa

TERNATE, KANALINDONESIA.COM: Pencarian terhadap jurnalis Metro TV yang hilang dalam tragedi ledakan kapal cepat milik Kantor SAR Ternate masih terus berlangsung. Hingga hari ini, tim penyelamat belum berhasil menemukan keberadaan korban yang diduga ikut berada di dalam kapal saat insiden terjadi.

Peristiwa tragis ini terjadi pada Sabtu (2/2/2025) ketika kapal cepat milik Kantor SAR Ternate mengalami ledakan hebat di perairan sekitar Pulau Tidore.

Ledakan yang diduga berasal dari kebocoran bahan bakar itu menyebabkan kapal hancur dan beberapa awak kapal serta penumpang lainnya menjadi korban.

Kepala Basarnas Ternate, Andi Firmansyah, dalam keterangannya menyampaikan bahwa upaya pencarian masih terus dilakukan dengan mengerahkan tim gabungan dari Basarnas, TNI-AL, Polairud, serta relawan setempat.

“Kami telah memperluas area pencarian dan terus melakukan penyisiran di sekitar lokasi kejadian. Harapan kami, korban dapat segera ditemukan dalam kondisi apapun,” ujarnya.

Hingga kini, keluarga korban terus menunggu dengan harap-harap cemas di posko pencarian yang didirikan di Pelabuhan Ahmad Yani, Ternate. Beberapa di antara mereka tampak tak kuasa menahan kesedihan dan berharap ada kabar baik segera datang.

Tim SAR berjanji akan terus melakukan pencarian hingga batas waktu yang ditentukan. Sementara itu, penyelidikan terkait penyebab ledakan masih dilakukan oleh pihak berwenang guna mengungkap faktor-faktor yang menyebabkan tragedi ini terjadi. (Tim)

Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com

Berita Terkait

Gempa Magnitudo 6.0 Guncang Halmahera Barat, Warga Diminta Waspada
Pelayaran Lintasan Pamatata-Bira Ditutup, Antrian Kendaran Warnai Pintu Pelabuhan
Longsor Minahasa Selatan, Dua Korban Meninggal Dunia
Pengungsi Erupsi Gunung Ibu Terus Bertambah, Total 664 Jiwa
Evakuasi Warga Kecamatan Tabaru Jadi Prioritas Satgas PB Erupsi Gunung Ibu
Gunung Ibu Erupsi dengan Tinggi Kolom Abu 4.000 Meter
Giliran Gubuk Reot di Perbatasan Jembatan Sumingi, Disambangi Komunitas Peduli Sesama Kabupaten Selayar
Bangunan Rumah Warga BatangmataRusak Diterjang Angin KencangBegini Tanggapan BPBD dan Dinas Sosial

Berita Terkait

Rabu, 5 Februari 2025 - 11:15 WIB

Gempa Magnitudo 6.0 Guncang Halmahera Barat, Warga Diminta Waspada

Senin, 3 Februari 2025 - 18:17 WIB

Jurnalis Metro TV Belum Ditemukan Pasca Ledakan Kapal Cepat Milik Kantor SAR Ternate

Jumat, 31 Januari 2025 - 13:24 WIB

Pelayaran Lintasan Pamatata-Bira Ditutup, Antrian Kendaran Warnai Pintu Pelabuhan

Kamis, 30 Januari 2025 - 13:56 WIB

Longsor Minahasa Selatan, Dua Korban Meninggal Dunia

Senin, 20 Januari 2025 - 09:23 WIB

Pengungsi Erupsi Gunung Ibu Terus Bertambah, Total 664 Jiwa

Sabtu, 18 Januari 2025 - 17:23 WIB

Evakuasi Warga Kecamatan Tabaru Jadi Prioritas Satgas PB Erupsi Gunung Ibu

Sabtu, 11 Januari 2025 - 23:08 WIB

Gunung Ibu Erupsi dengan Tinggi Kolom Abu 4.000 Meter

Sabtu, 4 Januari 2025 - 18:25 WIB

Giliran Gubuk Reot di Perbatasan Jembatan Sumingi, Disambangi Komunitas Peduli Sesama Kabupaten Selayar

KANAL TERKINI

https://cirebonkota.go.id/stunting/

DAERAH

Penanggulangan Stunting di Kota Cirebon

Minggu, 9 Feb 2025 - 14:38 WIB