BANGKALAN, KANALINDONESIA.COM: Paska meninjau Rest Area Suramadu dan Terminal A yang berlokasi di akses Suramadu sisi Madura. Kunjungan kerja (kunker) Komisi V DPR RI yang dipimpin Wakil Ketuanya, Syaiful Huda bersama pejabat dari Kementerian PUPR, Kementerian Perhubungan didampingi Balai Besar Prasarana Pemukiman Wilayah Jawa Timur. Langsung menuju pendopo agung untuk melakukan dialog bersama Bupati Bangkalan, Wabup Bangkalan, Kepala OPD dan undangan lainya.

Ada yang menarik saat giliran salah satu anggota Komisi V DPR RI, Daerah Pemilihan Madura, Syafiuddin diberi kesempatan berbicara. Dia mengusulkan agar Jalan Nasional di Madura Timur (Pamekasan – Sumenep), diperlebar.

Bagusnya, tanpa diwarnai drama penolakan, usul dari Syafiuddin tersebut langsung mendapat lampu hijau (persetujuan) dari Kementerian PUPR. Serta pengerjaanya akan dimulai pada tahun ini juga (2025).

Untuk diketahui, dalam acara rapat hearing (dengar pendapat) antara Komisi V DPR RI dengan Kementarian PUPR 15 September 2025 yang lalu. Syafiuddin Asmoro yang akrab disapa Ba Syafi dan dikenal sebagai politikus ulung dari Partai Kebangkitan Bangsa (PKB) tersebut. Mengutarakan saat ini rute Pamekasan – Sumenep merupakan jalur yang terbilang vital menuju Madura Timur. Sehingga tingkat kepadatan kendaraan yang lalu lalang semakin tak terkendali dan sering alami kemacetan. Oleh karena itu, perlu dilakukan pelebaran Jalan rute Pamekasan – Sumenep yang bersifat mendesak.

“Solusi terbaik mengatasi kepadatan lalu lintas yang diwarnai kemacetan di Madura Timur. Perlu dilakukan pelebaran Jalan Pamekesan – Sumenep, ” ucap Syafiuddin, Kamis, (25/9/2025).

Ndilalah usul Syafiuddin tersebut bak bersambut gayung, langsung disetujui Kementerian PUPR lewat pejabat Direktorat Jenderal (Dirjen) Pembiayaan Infrastruktur Kementerian PUPR, Triono Junoasmoro.

“Usul pelebaran Jalan Pamekasan – Sumenep dari pak Syafiuddin sudah mendapat disposisi dari Pak Menteri, ” terang Triono.

Triono menambahkan, terkait Jalan yang akan diperlebar, saat ini masih menunggu detail teknisnya saja. Termasuk pembahasan bersama dengan Balai Panjang Jalan.

“Programnya sudah masuk tahun ini dan sudah diteken oleh pak Menteri, ” ujarnya.

Disis lain, atas respon yang demikian cepat dari Kementerian PUPR, Syafiuddin angkat topi dan memberi apresiasi setinggi- tingginya. Menurut Ketua PKB Cabang Bangkalan ini, pelebaran Jalan Pamekasan – Sumenep bukan hanya sebatas untuk memenuhi kebutuhan transportasi saja. Tetapi di bagian lain juga sebagai bentuk strategi memperkuat konekvitas antara kabupaten di pulau garam Madura.

“Saya berharap pengerjaan pelebaran Jalan Pamekasan – Sumenep berjalan sesuai rencana. Karena sangat berdampak terhadap perkembangan mobilitas warga Madura dan pertumbuhan ekonomi yang bersifat kewilayahan,”pungkasnya.

Reporter: Sumaryanto_kanalindonesia.com