
MAGETAN, KANALINDONESIA.COM: Ketua Dewan Pimpinan Cabang(DPC) partai Demokrat kabupaten Magetan ikut angkat bicara terkait viralnya statement Ibas tentang “Failed Nation” beberapa hari yang lalu.
Sebelumnya, ramai diberitakan di sejumlah media online nasional tentang pernyataan Ibas terkait tingginya angka penderita covid 19 di Indonesia serta kritik penanganan negara dalam penanggulangan covid.
Hartoto secara tegas mengatakan, wajar jika sosok Edhie Baskoro Yudhoyono yang notabene anggota DPR RI, sebagai wakil rakyat menyatakan keprihatinannya dan memberikan kritikan kepada negara terkait penanganan pendemi covid 19.
Menurutnya, statement Mas Ibas tersebut bukan merupakan keputusan bahkan hinaan terhadap negara, namun dalam hal ini lebih merupakan sebuah peringatan bagi pemerintah dan seluruh jajaran terkait agar bisa segera mengendalikan dan melakukan terobosan dalam penanganan covid di Indonesia.
“Pernyataan Mas Ibas tersebut justru bentuk sikap kecintaannya kepada negara, karena dibalik statement failed nation, Mas Ibas adalah sosok yang cinta tanah air negara dan bangsa, terbukti dengan keputusannya mengabdikan diri sebagai wakil rakyat disaat dirinya jadi putra mahkota.sebagai wakil rakyat, wajar dan sepantasnya jika Mas Ibas bersama rakyatnya dan menyuarakan aspirasinya” jelasnya.
Sebagai wakil rakyat yang mewakili daerah pemilihan VII jatim, lanjut Hartoto, sejak awal dia ikut jadi saksi bagaimana kiprah Ibas di Dapil sudah sangat banyak memberikan kontribusi untuk rakyat.berbagai bantuan dan program, telah di kawalnya untuk masyarakat Dapil VII khususnya.
“ Jika ada pernyataan Mas Ibas dan Demokrat hanya bisa mengkritik dan tidak pernah mendukung kebijakan pemerintah itu menurut kami adalah pernyataan yang perlu dibuktikan kebenarannya,” tambah Hartoto.
Sejak awal pandemi covid, partai Demokrat dan Mas Ibas sudah melakukan kegiatan secara nasional maupun daerah, seperti dibentuknya Satgas Covid.
Kegiatan Satgas tersebut melakukan penyemprotan di tempat- tempat fasilitas umum, memberikan fasilitas tempat cuci tangan di fasum, membagikan desinfektan kepada masyarakat, membagikan masker dan santunan kepada masyarakat terdampak, serta sembako gratis.
“Sudah sangat banyak yang dilakukan Mas Ibas di dapil kami, kami turut mengawalnya, jadi asal bunyi itu jika ada yang mengatakan Mas Ibas hanya bisa mengkritik dan belum berbuat apa- apa, kami sudah bergerak bersama sejak pendemi ini ada,” tegas Hartoto, Jumat(09/07/2021).
Ditambahkan Hartoto, sejogyanya jangan terlalu berfikir negatif terhadap masukan-masukan dan peringatan tersebut merupakan hal yang positif, agar juga bisa menjadi pemicu untuk bisa memunculkan kreatifitas, memunculkan koordinasi yang efektif dan kreatif dalam penanganan.
Seperti diketahui, sejak pandemi covid mulai masuk di Indonesia, Demokrat dan Fraksi Partai Demokrat dari awal ikut mengawal dan mendukung pemerintah dalam langkah awal penanganan Covid. dari awal Demokrat dan FPD sudah mengingatkan untuk membuat kebijakan yang tepat dan cepat dalam menghadapi covid.
Demokrat dan FPD juga dari awal sudah melakukan banyak diskusi serta langkah nyata melalui pengawalan dan pembuatan kebijakan secara legislative di DPR bahkan mendukung Perppu pemerintah dalam menangani covid padahal kala itu Demokrat berdiri sebagai opsisi namun tetap mendukung, bukti Demokrat cinta kepada negara .(Choiri)
Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com