JAKARTA, KANALINDONESIA.COM: Kopi robusta dan arabica adalah dua jenis biji kopi yang paling umum dikonsumsi dan ditanam secara komersial di seluruh dunia. Berikut adalah beberapa perbedaan antara kopi robusta dan arabica:
Jenis Pohon Kopi:
Kopi Robusta (Coffea canephora): Pohon kopi robusta tumbuh lebih mudah dan lebih tahan terhadap penyakit dan cuaca buruk. Pohonnya memiliki daun yang lebih besar dan lebih tinggi dari pohon kopi arabica. Pohon kopi robusta biasanya tumbuh di daerah dengan ketinggian rendah, seperti dataran rendah.
Kopi Arabica (Coffea arabica): Pohon kopi arabica membutuhkan iklim yang lebih khusus, seperti ketinggian yang lebih tinggi, suhu yang lebih sejuk, dan kondisi tumbuh yang lebih lembap. Pohon kopi arabica lebih rentan terhadap penyakit dan membutuhkan perawatan yang lebih intensif.
Rasa dan Aroma:
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Kopi Robusta: Kopi robusta memiliki rasa yang lebih pahit dan kurang kompleks dibandingkan dengan kopi arabica. Robusta cenderung memiliki rasa yang lebih kuat dan berani, dengan kandungan kafein yang lebih tinggi. Aromanya cenderung berbau seperti kacang atau biji kakao.
Kopi Arabica: Kopi arabica memiliki rasa yang lebih halus, kompleks, dan sedikit asam. Arabica memiliki berbagai macam rasa yang dapat ditemukan, termasuk rasa buah-buahan, bunga, cokelat, karamel, atau rempah-rempah. Aromanya lebih kompleks dan bervariasi, seringkali memiliki sentuhan manis atau bunga.
Kandungan Kafein:
Kopi Robusta: Kopi robusta mengandung kafein lebih tinggi daripada kopi arabica. Secara umum, biji kopi robusta mengandung sekitar 2,7% kafein.
Kopi Arabica: Kopi arabica mengandung kafein lebih rendah dibandingkan dengan kopi robusta. Secara umum, biji kopi arabica mengandung sekitar 1,5% kafein.
Harga:
Kopi Robusta: Kopi robusta cenderung lebih terjangkau secara harga dibandingkan dengan kopi arabica. Hal ini karena kopi robusta lebih mudah ditanam dan memiliki hasil yang lebih tinggi.
Kopi Arabica: Kopi arabica memiliki harga yang lebih tinggi dibandingkan dengan kopi robusta. Hal ini disebabkan oleh persyaratan tumbuh yang lebih khusus, hasil produksi yang lebih rendah, dan rasa yang lebih dihargai oleh pecinta kopi.
Pilihan antara kopi robusta dan arabica seringkali tergantung pada preferensi pribadi terkait rasa dan aroma, serta anggaran dan tujuan penggunaannya. Beberapa orang lebih menyukai kekayaan rasa kopi arabica yang lebih kompleks, sementara yang lain mungkin lebih menyukai kekuatan dan kepraktisan kopi robusta.(Aring_kanalindonesia.com)
