Dzakiyul Fikri Dilantik Kajati Jatim Sebagai Kajari Bondowoso

- Editor

Kamis, 23 November 2023 - 15:06 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA, KANALINDONESIA.COM: Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Jawa Timur Mia Amiati langsung melantik Dzakiyul Fikri sebagai Kepala Kejaksaan Negeri (Kajari) Bondowoso menggantikan Puji Triasmoro, yang sebelumnya terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK).

Dalam sambutannya, Mia Amiati meminta kepada pejabat baru, yakni Dzakiyul Fikri agar segera dapat mengembalikan dan melakukan tugas dalam penegakan hukum di wilayah Kejari Bondowoso.

“Saya yakin dengan pengangkatan Dzakiyul Fikri menjadi Kajari Bondowoso sangat berat, namun pimpinan melalui proses kajian yang mendalam, pertimbangan yang matang serta penilaian yang objektif sehingga dipandang mampu untuk menduduki jabatan tersebut,” jelas Mia Amiati, Kamis (23/11/2023).

Mia berpesan kepada Dzakiyul Fikri untuk segera mengembalikan situasi kerja yang dapat memotivasi seluruh jajaran pada Kejari Bondowoso untuk bangkit dan kembali beraktivitas melaksanakan kegiatan penegakan hukum. Selain itu, iharus memulihkan kepercayaan masyarakat dengan kinerja kejaksaan. 

“Saya tekankan bahwa intergritas moral sudah sepatutnya dijadikan sebagai standar minimum yang harus dimiliki oleh setiap insan Adhyaksa di manapun berada. Standar minimum tersebut merupakan karakter dasar yang harus melekat dan dimiliki oleh semua insan Adhyaksa, khususnya di wilayah hukum Kejaksaan Tinggi Jawa Timur,” jelas Mia.

Baca Juga :  Usai Vonis Bebas Terdakwa Kasus Pembunuhan, PN Surabaya Dapat Kiriman Karangan Bunga "Atas Matinya Keadilan"

Mia mengingatkan Kajari Bondowoso yang baru dilantik ini untuk menjaga netralitas Kejaksaan dalam kontestasi politik.

“Ini untuk mewujudkan atmosfer demokrasi dan penegakan hukum yang sejuk, kondusif, serta tidak berpihak dalam mewujudkan demokrasi yang sehat guna mencegah perpecahan yang mengancam persatuan dan kesatuan Bangsa Indonesia,” jelasnya.

Selain itu, Kejaksaan mengambil peran sentral dalam pelaksanaan pemilihan umum sebagai bagian dari Sentra Penegakan Hukum Terpadu (Gakkumdu) Pemilihan Umum.

“Ini untuk mengantisipasi adanya ancaman, gangguan, hambatan dan tantangan (AGHT) yang dapat mengganggu kepentingan dan keamanan dalam bidang penegakan hukum serta ketertiban umum,” terangnya. **

Reporter: Ady_kanalindonesia.com

Berita Terkait

Polres Semarang Sidak Kecurangan Takaran SPBU di Kabupaten Semarang
Diduga Sakit, Seorang Pria Asal Banyumas di Temukan Tewas di Kamar Kos
Jelang Berbuka, Polres Semarang Bagikan Ratusan Takjil
Dipertahankan Ponorogo Antisipasi Masuknya Penyakit Anthrax
Dalmas Polres Semarang Lakukan Patroli Lokasi Keramaian di Bulan Ramadhan
Satlantas Polres Semarang Lakukan Sosialisasi Keselamatan Berkendara
Seorang Pria Paruh Baya Tewas Usai Bantu Tetangga Nguras Sumur
Lulusan USM Diminta Ciptakan Lapangan Pekerjaan

Berita Terkait

Sabtu, 30 Maret 2024 - 00:52 WIB

Polres Semarang Sidak Kecurangan Takaran SPBU di Kabupaten Semarang

Jumat, 29 Maret 2024 - 05:49 WIB

Diduga Sakit, Seorang Pria Asal Banyumas di Temukan Tewas di Kamar Kos

Jumat, 29 Maret 2024 - 02:48 WIB

Jelang Berbuka, Polres Semarang Bagikan Ratusan Takjil

Senin, 25 Maret 2024 - 18:21 WIB

Dipertahankan Ponorogo Antisipasi Masuknya Penyakit Anthrax

Jumat, 22 Maret 2024 - 05:20 WIB

Dalmas Polres Semarang Lakukan Patroli Lokasi Keramaian di Bulan Ramadhan

Kamis, 14 Maret 2024 - 04:43 WIB

Satlantas Polres Semarang Lakukan Sosialisasi Keselamatan Berkendara

Selasa, 12 Maret 2024 - 04:26 WIB

Seorang Pria Paruh Baya Tewas Usai Bantu Tetangga Nguras Sumur

Jumat, 8 Maret 2024 - 02:14 WIB

Lulusan USM Diminta Ciptakan Lapangan Pekerjaan

KANAL TERKINI