Dinsos Madiun Resmikan Rumah Terapy untuk Warga Berkebutuhan Khusus Kurang Mampu

- Editor

Selasa, 30 Juli 2024 - 16:14 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MADIUN, KANALINDONESIA.COM: Dinas Sosial(Dinsos) Kabupaten Madiun resmikan Rumah Terapi untuk masyarakat berkebutuhan khusus dan kurang mampu di Jalan Ngrayung, Kecamatan Wungu, Selasa (30/7/2024) pagi.

Pasien dengan kebutuhan khusus yang berobat tidak dikenakan biaya sama sekali alias gratis.

Informasi yang berhasil dihimpun, jumlah warga berkebutuhan khusus di kabupaten Madiun jumlahnya sekitar 4.449 orang. Dari jumlah tersebut, 10 persen diantaranya adalah anak anak.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Plt Kadinsos Kabupaten Madiun Agung Budiarto mengatakan, rumah terapi ini dikhususkan untuk menangani anak anak difabel, khususnya dari masyarakat miskin 

“Terapi penting karena mengubah pola perilaku mereka, seperti pengidap Autis bisa diterapi sampai keaktifannya berkurang. Begitu juga dengan polio, tuna rungu, dan tuna netra,” ujar Agung.

Rumah terapi tersebut di gawangi 50 terapis, dan sudah disiapkan di dalam fasilitas tersebut. Bahkan sebelum diresmikan, pihaknya terlebih dahulu melaksanakan pengujian dengan melibatkan 20 anak hiperaktif.

“Masyarakat Kabupaten Madiun cukup langsung datang, gratis, apalagi selama ini mereka ada keluhan mau terapi ke tempat swasta, tetapi tidak punya uang,” ungkapnya.

Ia berharap, para penyandang disabilitas menjadi sembuh, dan mandiri, serta tidak membebani orang tua, maupun keluarga terdekatnya.

“Tidak ada pungutan. Semua alat terapi bantuan dari Kementerian Sosial,” pungkasnya.

Sementara itu, Salah Satu Ibu Rumah Tangga Lufita (33), berharap, fasilitas di rumah terapi dapat menunjang perkembangan buah hatinya, Ainun (10), yang mengidap Cerebral Palsy (CP).

Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com

Berita Terkait

Diduga Jual Satwa Illegal, Direktur Madiun Umbul Square Diperiksa Polisi, BKSDA Segera Dipanggil
Kejati Jatim Periksa PT. INKA, Terkait Dugaan Mega Korupsi Ekspor Kereta ke Kongo
PT KAI Daop 7 Berikan Bantuan Rp108 Juta untuk Renovasi dan Pembangunan Fasilitas Sosial di Ngawi, Madiun, dan Magetan
Tunjukkan Kinerja Positif di Agustus, KAI DAOP 7 Madiun: Peningkatan Penumpang dan Ketepatan Waktu
KAI Daop 7 Madiun Dukung Penyelenggaraan ARCEOs Conference ke-44 di Indonesia
PT KAI Daop 7 Madiun Sterilisasi dan Pelestarian Bangunan Stasiun Pagotan
KAI Daop 7 Madiun Berikan Diskon 10% di Acara “Merah Putih with Suncity Festival 2024
HUT ke Tujuh Sembilan RI, Daop 7 Madiun Hias Lokomotif bareng Komunitas Pecinta Kereta Api

Berita Terkait

Jumat, 13 September 2024 - 20:47 WIB

Diduga Jual Satwa Illegal, Direktur Madiun Umbul Square Diperiksa Polisi, BKSDA Segera Dipanggil

Jumat, 13 September 2024 - 19:45 WIB

Kejati Jatim Periksa PT. INKA, Terkait Dugaan Mega Korupsi Ekspor Kereta ke Kongo

Rabu, 11 September 2024 - 18:45 WIB

PT KAI Daop 7 Berikan Bantuan Rp108 Juta untuk Renovasi dan Pembangunan Fasilitas Sosial di Ngawi, Madiun, dan Magetan

Jumat, 6 September 2024 - 14:12 WIB

Tunjukkan Kinerja Positif di Agustus, KAI DAOP 7 Madiun: Peningkatan Penumpang dan Ketepatan Waktu

Senin, 2 September 2024 - 19:10 WIB

KAI Daop 7 Madiun Dukung Penyelenggaraan ARCEOs Conference ke-44 di Indonesia

Jumat, 23 Agustus 2024 - 17:26 WIB

PT KAI Daop 7 Madiun Sterilisasi dan Pelestarian Bangunan Stasiun Pagotan

Jumat, 23 Agustus 2024 - 11:50 WIB

KAI Daop 7 Madiun Berikan Diskon 10% di Acara “Merah Putih with Suncity Festival 2024

Sabtu, 17 Agustus 2024 - 13:20 WIB

HUT ke Tujuh Sembilan RI, Daop 7 Madiun Hias Lokomotif bareng Komunitas Pecinta Kereta Api

KANAL TERKINI

Foto: aksi pelaku pencurian kotak amal terekam cctv (tangkapan layar video CCTV)

KANAL PONOROGO

Aksi Maling Kotak Amal di Mangunsuman Ponorogo Terekam CCTV

Senin, 16 Sep 2024 - 17:44 WIB