10 Ribu Porsi Makan Siang Disediakan Nasdem Pacitan Untuk Pasien Isoman

- Editor

Senin, 26 Juli 2021 - 03:04 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

SURABAYA KANALINDONESIA.COM : Pandemi Covid-19 yang berkepanjangan membuat DPD Partai NasDem Kabupaten Pacitan menggedor seluruh potensi kadernya untuk ‘cancut taliwondo’ alias bersegera memenuhi panggilan tugas sosial. Langkah ini diambil untuk meringankan beban warga yang terjepit pagebluk atau pandemi Covid 19.

Ketua DPD Partai Nasdem Pacitan Suyatni Priasmoro menjelaskan, Partai NasDem ikut peduli terhadap masyarakat yang terdampak pandemi Covid-19. Terutama masyarakat yang melakukan isolasi mandiri (isoman).

Kepedulian Partai Nasdem diwujudkan dengan membagikan 10 ribu porsi makan siang kepada warga yang terpaksa melakukan isoman di seluruh pelosok Pacitan, mulai Sabtu 24 Juli 2021.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

“Gerakan ini yang dibalut dalam ‘Nasdem Peduli’ kita menyerahkan minimal seribu paket nasi per hari. Paket nasi dibagikan selama 10 hari,” ujar pria yang akrab dipanggil Kang Suyat tersebut.

Anggota DPRD Jatim itu menjel uhhhhaskan, dalam pelaksanaan hari pertama, kesiapan para kader, pengurus sayap partai terlihat sangat serius. Mereka saling bahu-membahu, mulai dari proses memasak sampai distribusi ke desa-desa. Aksi simpatik partai besutan Surya Paloh itu mendapatkan sambutan haru bagi para isoman yang umumnya masyarakat lapis bawah.

Baca Juga :  Tambah Keindahan Kota Probolinggo, Bank Jatim Serahkan CSR Revitalisasi Jam Menara

“Sebagai bahan pemberitahuan kepada masyarakat yang membutuhkan program itu, Nasdem menebar spanduk dan baleho di 171 desa,” tuturnya.

Kang Suyat mengaku pembagian ribuan porsi makan kepada warga isoman merupakan instruksi pimpinan partai kepada seluruh kader. Hal ini bertujuan bisa menjadi solusi di tengah masyarakat yang sulit secara sosial-ekonomi.

“Saat pagebluk seperti ini, kader Nasdem perlu cancut taliwondo. Istilah itu merupakan konsep bagus dalam kehidupan tradisional masyarakat Jawa dulu, saat menghadapi masalah bersama, yang harus dipecahkan dan ditangani secara bersama pula,” terangnya

Menurutnya, secara filosofi, makna cancut taliwondo itu adalah ikut gerakan bersama, menjadi solusi, tidak berpangku tangan atas persoalan sosial yang timbul. Maka Nasdem mengirimkan bantuan makan kepada warga isoman ini hanyalah menyentuh sebagian, karena belum bisa seutuhnya dari tuntutan konsep cancut taliwondo yang sefilosofis itu.

“Tapi minimal kami sudah bertekad kuat untuk memposisikan NasDem sebagai teman rakyat “ kata Kang Suyat

Kang Suyat menegaskan, tujuan yang lebih penting dari kegiatan NasDem ini adalah bisa menggugah banyak pihak untuk bersama-sama cancut taliwondo, meringankan beban masyarakat dan pemerintah yang sedang berjuang keras melepas himpitan pandemi Covid.

Baca Juga :  Rakor Pengembangan OPOP, Khofifah Bagikan Tiga Semangat Majukan Ekonomi Pesantren

Wakil Ketua Fraksi Partai NasDem DPRD Jatim itu menyatakan atas nama partai meminta maaf kepada para isoman yang menerima bantuan karena hanya mampu menyajikan menu yang sederhana. Namun hal yang lebih penting harus dilihat adalah Partai NasDem sebagai teman rakyat bisa hadir memberikan dukungan moral untuk bangkit keluar dari belenggu masalah.

“Program ini berawal dari pertanyaan sederhana, bagaimana sulitnya warga yang isoman harus memenuhi kebutuhan pokoknya untuk makan, dalam situasi sulit karena batasan-batasan bertindak yang diatur dalam PPKM. Yang lebih bahaya lagi kalua warga isoman itu harus keluar rumah mencari bahan atau makanan, ini mengapa NasDem berpikir makanan untuk mereka,” ujar Kang Suyat.

Sementara Warga Bangunsari, Pacitan, Wahyuni sangat mengapresiasi aksi sosial Partai NasDem ini. Langkah itu cukup meringankan beban hariannya selama isoman.

‘’Dua pekan isolasi baru hari ini mendapatkan bantuan. Terimakasih Partai Nasdem,’’ tutur perempuan 40 tahun itu. Nang

Berita Terkait

Korban yang Terjun ke Sungai di Jembatan Tarik Kidul Sidoarjo Ditemukan
Dampak Guncangan Gempa M6,2 Garut
Ini Identitas Korban Pengendara KLX yang Kecemplung Kali di Tarik Kidul Sidoarjo
Pastikan Maju di Pilgub Jatim 2024 dan Dapat Dukungan LDII, Khofifah : Saya Merasa Nyaman dan Produktif Bersama Pak Emil
Diduga Mabuk, Seorang Pengendara Motor KLX Menabrak Pembatas Jembatan Dan Kecemplung Kali
Gempa Mag6.5 Guncang Garut
Jam Buka Warung Madura Disoal Kemenkop UKM, Madura Bersatu : Mini market lain yang buka 24 jam kok aman?
SMKN 1 Geger Madiun Gelar Pengukuhan Taruna Angkatan VII

Berita Terkait

Minggu, 28 April 2024 - 15:29 WIB

Korban yang Terjun ke Sungai di Jembatan Tarik Kidul Sidoarjo Ditemukan

Minggu, 28 April 2024 - 10:47 WIB

Dampak Guncangan Gempa M6,2 Garut

Minggu, 28 April 2024 - 10:16 WIB

Ini Identitas Korban Pengendara KLX yang Kecemplung Kali di Tarik Kidul Sidoarjo

Minggu, 28 April 2024 - 10:08 WIB

Pastikan Maju di Pilgub Jatim 2024 dan Dapat Dukungan LDII, Khofifah : Saya Merasa Nyaman dan Produktif Bersama Pak Emil

Minggu, 28 April 2024 - 02:47 WIB

Diduga Mabuk, Seorang Pengendara Motor KLX Menabrak Pembatas Jembatan Dan Kecemplung Kali

Sabtu, 27 April 2024 - 21:26 WIB

Jam Buka Warung Madura Disoal Kemenkop UKM, Madura Bersatu : Mini market lain yang buka 24 jam kok aman?

Sabtu, 27 April 2024 - 20:10 WIB

SMKN 1 Geger Madiun Gelar Pengukuhan Taruna Angkatan VII

Sabtu, 27 April 2024 - 19:10 WIB

Lepas Jamaah Haji Muslimat NU Sidoarjo, Khofifah Titip Doakan Kedamaian Dunia saat Wukuf di Arofah

KANAL TERKINI

KANAL JABAR

Dampak Guncangan Gempa M6,2 Garut

Minggu, 28 Apr 2024 - 10:47 WIB