PONOROGO, KANALINDONESIA.COM: Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko menjadi narasumber dalam dialog bertaraf internasional yang digelar Airlangga Forum, Jumat(11/06/2021).
Program podcast interaktif yang menghadirkan narasumber bereputasi internasional tersebut mengundang secara khusus Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko bersama narasumber lainnya, yaitu Dimas Oky Nugroho, Tim Ahli Menteri Koordinator Bidang Perekonomian.
Selain itu ada Prof Badri Munir, Direktur Pascasarjana Universitas Airlangga dan Suparto Wijoyo, Wadir III Sekolah Pascasarjana Universitas Airlangga serta Gus Munif dari Pondok Moder Gontor yang membahas tema Kepemimpinan Daerah sebagai kekuatan negara di Panggung Dunia, yang digelar melalui Zoom Meeting, Jum’at (11/6/2021).
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Prof Badri Munir Sukoco mengatakan bahwa Bupati Ponorogo Sugiri Sancoko telah menunjukan kepedulian pada kreatifitas masyarakat Ponorogo,” saya rasa itu bentuk keberpihakan beliau pada kreatifitas ekonomi daerah,”katanya.
Sementara Bupati Sugiri Sancoko usai acara kepada awak media mengatakan, Ponorogo memiliki potensi yang luar biasa, mulai kekayaan alam, budaya hingga berbagai kekuatan para tokoh-tokoh yang dilahirkan.
”Dari situlah kami bermimpi agar Ponorogo mampu menjadi sebuah daerah maju dengan sentuhan yang tepat,”tuturnya.
Sugiri Sancoko menambahkan, terpilihnya menjadi Bupati dalam kondisi serba keterbatasan karena adanya pandemi, namun dituntut untuk berfikir dalam kondisi tidak Pandemi.
“Kami harus berkreasi, kami harus benar-benar mampu menekan pandemi di satu sisi perekonomian harus terus berjalan. Untuk itu kami perlu berfikir out of the box,”lanjutnya.
Selain itu, kata Sugiri Sancoko, Ponorogo perlu adanya museum peradapan, yang ada monumen Reyog yang menjulang tinggi ke angkasa.
“Dibidang pertanian, ada penemu benih padi dengan nama Kreasi Insan Petani dengan hasil panen bisa meningkat mencapai dua hingga tiga kali lipat. Selain itu ada porang, dan Ponorogo telah ditunjuk sebagai pilot project porang nasional,”terangnya.
Ia juga menambahkan, dalam membangun Ponorogo digunakan sistem gotong royong. Contoh dalam face off jalan Cokroaminoto, menggunakan anggaran hasil gotong royong.
Atas hal itu, para peserta memberikan apresiasi positif untuk berbagai program yang telah dan akan dilaksanakan oleh Bupati Ponorogo.(KI-01)