Jelang World SuperBike, Pemkab Lombok Barat Genjot Vaksinasi Covid-19


Suasana kegiatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Lombok Barat, Provinsi NTB.(Foto: Dinas Kominfo Lombok Barat)
LOMBOK BARAT, KANALINDONESIA.COM: Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Lombok Barat H. Baehaqi menyampaikan bahwa Pemkab Lombok Barat akan terus menggenjot pelaksanaan vaksinasi Covid-19 bagi masyarakat. Pihaknya menargetkan cakupan vaksinasi bisa mencapai 70 persen menjelang pelaksanaan World SuperBike.
“Setiap saat kami melakukan pemantauan di sejumlah titik untuk memastikan Gerebak Vaksin berjalan dengan lancar dan memenuhi target, sebelum digelarnya World Superbike pada November 2021, mendatang,” kata Baehaqi, di Lombok Barat, Selasa (19/10/2021).
Mantan Kepala Bapedda Lombok Barat ini juga menyampaikan bahwa sinergisitas dan kerjasama menjadi kunci utama untuk mensukseskan kegiatan vaksinasi Covid-19 di Kabupaten Lombok Barat.
Sesuai dengan data di website www.satudatalombokbarat.go.id hingga Selasa (19/10/2021) pagi, jumlah masyarakat yang sudah di vaksin sebanyak 298.127 orang atau mencapai 56,23 persen. Sedangkan untuk dosis 2 telah mencapai 78.407 orang.
Baehaqi optimistis dengan semangat dan kekompakan yang dimiliki oleh semua tim dari atas hingga bawah target vaksinasi ini dapat tercapai.
“Saya sangat berterima kasih karena vaksinasi kepada warga dapat dilaksanakan berkat adanya sinergitas yang baik,” tuturnya.
Baehaqi menyatakan bahwa senjata untuk perang melawan Covid-19 adalah vaksin. Dengan angka Covid-19 di Kabupaten Lombok Barat yang sudah menurun dan masuk dalam PPKM Level 1, namun masyarakat diminta untuk tidak boleh lengah.
Harus terus menerapkan protokol kesehatan secara ketat dan juga menerima vaksin sebagai tameng.
“Vaksin ini adalah senjata untuk meminimalkan penyebaran Covid-19. Setelah mendapatkan vaksinasi Covid-19, bukan berarti kebal dari Covid-19. Paling tidak, sudah meningkatkan imun dan pertahanan untuk melawan Covid-19,” pesannya.
“Kami di Pemkab Lombok Barat bersama TNI dan Polri akan terus berupaya agar masyarakat tetap sehat dan kerja keras kita alhamdulillah membuahkan hasil kita berada pada PPKM level 1 dan saya berharap kita dapat terus menjaga ini bersama-sama agar Covid-19 terus melandai di Lombok Barat,” imbuh Baehaqi.(*)