PONOROGO, KANALINDONESIA.COM: Dua jamaah haji cadangan asal Kabupaten Ponorogo mendapat giliran terbang ke tanah suci.
Mereka diberangkatkan dari Kantor Kemenag Kamis (30/5/2024) menuju asrama haji sukolilo Surabaya dan selanjutnya akan terbang ke Arab Saudi keesokan harinya.
Hal ini terjadi setelah ada 2 jamaah haji berhak berangkat yang mengalami musibah dan mengundurkan diri.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
Hayat Prihono Plh. Kasi Pelaksana Haji dan Umroh Kantor Kemenag Ponorogo membenarkan hal itu dan menjelaskan alasanya.
“Iya, hari ini kami memberangkatkan 2 jamaah haji cadangan yang menggantikan jamaah haji yang meninggal dunia, adapun yang berangkat atas nama bapak Suharjono (63) dan ibu Erna (56) yang merupakan jamaah lunas bawahnya,”ucapnya Jumat (31/5/2024).
Adapun jamaah haji yang batal berangkat ternyata adalah mantan wakil rektor 3 Unmuh Ponorogo yang mengalami musibah kecelakaan beberapa waktu lalu.
“Yang batal berangkat itu bu Elmie Muftiana yang kemarin meninggal karena kecelakaan, Rencananya beliau akan berangkat bersama suami. Namun karena mengalami musibah tersebut, suami bu Elmie juga mengundurkan diri,”ungkapnya.
Dia mengatakan bahwa jamaah haji cadangan yang berangkat tersebut beralamat di jalan jaksa agung, Ponorogo dan tergabung dalam kloter 72.
“Jamaah haji cadangan yang berangkat tersebut tergabung dalam kloter 72 bersama jamaah haji asal Tulungagung dan Bali,”jelasnya.
Walaupun berasal dari daerah yang sama, jamaah haji yang berangkat dalam kloter 72 ini tidak akan bergabung dengan jamaah haji asal Ponorogo di tanah suci.
“Kloter 72 ini termasuk dalam gelombang 2 yang mana tujuanya adalah ke Makkah dulu baru ke Madinah, jadi mereka tidak akan bergabung dengan jamaah haji asal Ponorogo yang tergabung dalam kloter 19 dan 20 yang sudah duluan berangkat,”pungkasnya. (Imam_kanalindonesia.com)