Salah Pengguna, Penyebab Elpiji 3 Kg Langka di Magetan

- Editor

Rabu, 24 Juli 2024 - 15:20 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

MAGETAN, KANALINDONESIA. COM: Kelangkaan gas elpiji yang terjadi di beberapa wilayah di Magetan beberapa waktu lalu, disikapi pemkab Magetan. Melalui Bagian Perekonomian dan SDA, hari ini Rabu, 24/7/2024 melaksanakan Sosialisasi Program Subsidi Tepat Pertalite dan LPG Subsidi 3 Kg di Kabupaten Magetan.

Sosialisasi diikuti perwakilan kepala desa dan kepala kelurahan dari masing masing kecamatan. Dengan nara sumber Pertamina wilayah Ngawi Magetan dan Hiswana Migas Madiun.

Hamdan Abdurrahman, dari Pertamina wilayah Ngawi Magetan menerangkan, kuota untuk Magetan sebenarnya cukup banyak. Yakni 20.310 metrik ton setahun. Sedangkan penggunaan sampai akhir Juni lalu mencapai 10.441 metrik ton.

Dilanjutkannya, gas elpiji 3 kg itu sebenarnya dilarang untuk restoran, peternakan, pertanian, usaha tani tembakau, usaha jasa las, usaha batik, usaha laundry dan hotel.

” Berdasarkan Perpres nomor 104 tahun 2007 dan Perpres nomor 38 tahun 2019. Gas 3 kilogram itu untuk rumah tangga, usaha mikro, nelayan dan petani. Jadi, dilarang untuk usaha peternakan ayam ” jelasnya.

Sementara Kabag Perekonomian dan SDA Siti Nurlaila, menerangkan, acara ini diselenggarakan sebagai tindak lanjut dari keluhan masyarakat beberapa waktu yang lalu. Pihaknya sengaja mengundang pihak Pertamina, agar bisa menjelaskan secara detail soal distribusi dan kebutuhan elpiji di Magetan.

Baca Juga :  Ketiga Paslon Bacabup dan Bacawabup Magetan Dinyatakan Memenuhi Syarat

Ia berharap, agar masyarakat bisa mematuhi peraturan yang ada soal siapa yang berhak memakai gas elpiji 3 kg.

” Sesuai yang tertulis ditabung gas itu kan, diperuntukkan untuk masyarakat miskin. Jadi kalau ada kekurangan, berarti ada yang salah. Terbukti waktu kami sidak kemarin, ternyata ada yang digunakan untuk peternakan, ” jelasnya.
( Arif_Kanalindonesia)

Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com

Berita Terkait

Ketiga Paslon Bacabup dan Bacawabup Magetan Dinyatakan Memenuhi Syarat
Kirab Maskot Pilkada Serentak Jawa Timur Tiba di Magetan
Wartawan di Magetan Ikuti Workshop Pra UKW
Pasangan Hergunadi – Basuki Babussalam Jadi Pendaftar Terakhir di KPU Magetan
Pilkada Magetan, Pasangan Nanik – Suyatni Mendaftar di Hari Kedua
Pasangan Sujatno-Ida Yuhana Ulfa, Daftar Pertama di KPU Magetan
Jamin Kebutuhan Petani, Dinas PUPR Magetan Tingkatkan Saluran Air Bakalan Poncol
KPU Magetan Umumkan Pendaftaran Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati

Berita Terkait

Sabtu, 14 September 2024 - 21:59 WIB

Ketiga Paslon Bacabup dan Bacawabup Magetan Dinyatakan Memenuhi Syarat

Sabtu, 7 September 2024 - 18:59 WIB

Kirab Maskot Pilkada Serentak Jawa Timur Tiba di Magetan

Rabu, 4 September 2024 - 19:53 WIB

Wartawan di Magetan Ikuti Workshop Pra UKW

Jumat, 30 Agustus 2024 - 08:53 WIB

Pasangan Hergunadi – Basuki Babussalam Jadi Pendaftar Terakhir di KPU Magetan

Rabu, 28 Agustus 2024 - 20:01 WIB

Pilkada Magetan, Pasangan Nanik – Suyatni Mendaftar di Hari Kedua

Selasa, 27 Agustus 2024 - 18:08 WIB

Pasangan Sujatno-Ida Yuhana Ulfa, Daftar Pertama di KPU Magetan

Senin, 26 Agustus 2024 - 17:10 WIB

Jamin Kebutuhan Petani, Dinas PUPR Magetan Tingkatkan Saluran Air Bakalan Poncol

Sabtu, 24 Agustus 2024 - 19:38 WIB

KPU Magetan Umumkan Pendaftaran Pasangan Calon Bupati dan Wakil Bupati

KANAL TERKINI

KANAL PONOROGO

KPU Ponorogo Buka 10.633 Lowongan Petugas KPPS Pilkada 2024

Senin, 16 Sep 2024 - 14:50 WIB

Pengurus Projo Jombang saat bertemu salah satu Cabup.(Elok Apriyanto)

KANAL JOMBANG

Pilkada Jombang, PROJO Resmi Dukung Pasangan Warsubi-Salman

Senin, 16 Sep 2024 - 14:31 WIB