GRESIK, KANALINDONEISA.COM : Kepala Desa Pedagangan, Kecamatan Wringinanom, Gresik, Harun, beri motivasi kepada kader Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) desa. Disampaikan Harun, bahwa kegiatan PKK hari ini bertepatan dengan pelantikan Kepala Desa se Kabupaten Gresik, saat itu pada tanggal (9/9/2020). Untuk itu di tahun kelima saya menjabat Kepala Desa di Pedagangan ini dapat memberikan manfaat kepada masyarakat semua.
“Sengaja momentum pelantikan kepala desa ini saya abadikan, sebab setelah beberapa saat kita menjabat Kades, pandemi virus korona mendera di negeri kita, termasuk di Kabupaten Gresik, untuk itu, saya mempunyai kenangan tersendiri dalam menjabat sebagai pemangku wilayah di Pedagangan ini,” kata dia. Senin (9/9/2024)
Dan yang tak kalah penting, sebagai pembina kader PKK desa, saya berharap kepada Pokja yang ada dapat terus berinovasi dengan mengangkat ikon yang ada di desa kita.
ADVERTISEMENT
SCROLL TO RESUME CONTENT
“Inovasi itu banyak hal, seperti mendaur ulang sampah plastik yang dijadikan kerajinan tangan yang laku dijual, membikin jamu dari tanaman obat keluarga (Toga) yang ada di desa kita, membuat aneka olahan makanan yang berasal dari hasil panen wilayah kita. Karena mayoritas penduduk di desa kita adalah petani,” ujar Harun.
Sedangkan ketua TP PKK Desa Pedagangan, menyampaikan kalau kegiatan PKK di desa kita, harus kita tingkatkan. Merujuk pada tiga poin arahan dari ketua TP PKK Kabupaten Gresik, Nyonya Nurul Haromaini Ali Fandi Akhmad Yani, pihaknya menyampaikan bahwa PKK yang ada di desa itu merupakan ujung tombak keberhasilan dalam segala hal, terutama di sektor penekanan stunting, pencegahan perkawinan anak, dan lain sebagainya.
“Pada pertemuan sebelumnya, di Desa Sumberame, ketua TP PKK Kabupaten Gresik, telah memberikan arahan. Ada tiga poin yang harus di miliki oleh kader PKK desa, yakni Menggali Potensi sesuai desanya masing-masing, culture desa dan kekurangan desa. Dari tiga poin itu, kita harus menjabarkan sesuai identitas wilayah desa kita,” ujarnya.
Tak seperti biasa, pada kegiatan kader PKK kali ini, hadir mahasiswa dari Universitas Anwar Medika, Sidoarjo,. Yeka, perwakilan dari mahasiswa jurusan farmasi tersebut menyampaikan kalau dia bersama teman-temannya sudah melakukan kegiatan Kuliah Kerja Nyata (KKN) di Desa Pedagangan selama 1 bulan.
“Di desa Pedagangan kita dan teman-teman sudah melakukan sosialisasi tentang pencegahan stunting kepada beberapa Posyandu yang ada di desa,” katanya.
Yeka menambahkan, selain stunting, kita juga melakukan sosialisasi kepada adik-adik kami jenjang SD, SMP tentang pentingnya 4 sehat 5 sempurna,” dari hasil pantauan kami tentang jajanan sehat yang ada di sekolah, belum memenuhi standar kehigienesan makanan yang layak konsumsi bagi anak seusia SD, SMP, karena dampak MSG yang terus menerus dikonsumsi oleh anak akan mempengaruhi perkembangan otak,”lanjutnya.
“Untuk itu, kami sarankan kepada adik-adik SD dan SMP untuk membawa bekal makanan dari rumah saja. Kesehatan, kebersihan, kehigienesan makanan lebih terjamin, dan tidak terkontaminasi dengan zat-zat kimia yang tidak layak untuk di konsumsi,” pungkas Yeka. (Irwan_kanalindonesia.com)
Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com