NGAWI, KANALINDONESIA.COM: Tiga ruang kelas dan 1 ruang kepala sekolah SD Negeri Grudo 3 di Kabupaten Ngawi, Jawa Timur nyaris ambruk dimakan usia.

Saat ini, ratusan siswa dan guru merasa resah dan tidak nyaman karena khawatir atap ruang kelas tiba-tiba ambruk.

Ketiga ruang kelas tersebut yaitu ruang kelas satu, kelas dua dan dan kelas tiga serta ruang kepala sekolah rusak pada bagian atapnya.

Pihak sekolah telah memasang batang kayu untuk menahan atap kayu yang lapuk.

Salah satu siswa, Hendra Saputra mengaku dirinya bersama siswa yang lain merasa resah dan takut bila tiba-tiba atap ruangan ambruk.

“Rusaknya ruangan kelas membuat belajar mengajar menjadi terganggu,”ucapnya.

Sementara itu Sudarwati, kepala SD Negeri Grudo 3 mengatakan, sebanyak 4 ruangan sekolah rusak.

“Kerusakan terjadi pada kuda-kuda atap dan membuat plafon menjadi jebol,”tuturnya.

Pihaknya sudah melaporkan kerusakan tersebut kepada Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Ngawi, dan rencananya akan segera direhab pada tahun ini.

Kerusakan ruangan yang cukup parah membuat pihak sekolah akan memindahkan belajar mengajar siswa ke masjid secara bergantian.

Hal ini dilakukan untuk mengatisipasi ambruknya ruangan disaat musim penghujan seperti saat ini.(rzl)