PACITAN, KANALINDONESIA.COM: Kepolisian Resor (Polres) Pacitan, Jawa Timur mulai melakukan pendataan lahan tidur yang tidak dikelola sebagai bentuk komitmen dalam mendukung program pemerintah, yakni mendukung swasembada pangan.

Kapolres Pacitan AKBP Agung Nugroho, menyampaikan ” dalam rangka mendukung program pemerintah menuju swasembada pangan, Maka polres Pacitan mengintruksikan kepada seluruh Bhabinkamtibmas yang ada di 166 Desa dan 5 Kelurahan sekabupaten Pacitan, hal ini dalam rangka menindaklanjuti perintah dan arahan Bapak Kapolri.

” bahwa seluruh Polres serta jajaran untuk mendukung program pemerintah, yakni swasembada pangan, untuk itu pada tahap awal Polres dan Polsek akan melakukan pendataan lahan tidur yang tidak terpakai untuk dikelola, dan itu sudah kita sampaikan kepada Kapolsek dan Bhabinkamtibmas agar berkoordinasi dengan tiga pilar dalam rangka mendorong pencapaian swasembada pangan dan memperkuat rasa kebersamaan dan solidaritas di tengah masyarakat,” ujar Kapolres, pada Jumat ( 01/11/2024 ).

Masih menurut Kapolres, program pemerintah ini dalam rangka mendukung percepatan swasembada pangan dan salah satunya sebagai awal dari program tersebut adalah kegiatan serentak menanam jagung dan penebaran benih ikan. Kedepan masih akan banyak kegiatan dalam rangka mendukung dan mensukseskan program 100 hari pemerintahan presiden Prabowo dan Wapres Gibran.

” Untuk itu, sebagai tindak lanjuti arahan Bapak Kapolri, Polri sebagai bagian dari pemerintah yang mengemban tugas, yaitu ” Optimalisasi penegakan hukum dan mendukung program pemerintah,” ulasnya.

Kapolres juga menjelaskan, untuk itu pelaksanaan kegiatan penanaman jagung dan penebaran bibit ikan pada lahan tidur atau lahan tidak terpakai, hal ini dalam rangka mendukung program pemerintah menuju swasembada pangan, khusus Polri mendapat tanggung jawab untuk menanam jagung, filosofinya tanaman jagung itu mudah untuk perawatannya, cepat panen, dan dapat ditanam dimana saja,” jelasnya.

Tak hanya sampai disitu saja, Kapolres AKBP Agung Nugroho juga memerintahkan kepada seluruh anggota personel Polres Pacitan baik yg tinggal di asrama maupun yg tinggal di lingkungan masyarakat agar memanfaatkan lahan disekitar tempat tinggalnya untuk ditanami tanaman yg bermanfaat untuk memenuhi kebutuhan sehari – jari seperti sayur mayur, cabai, buah dll sebagai bentik penjabaran program Pengelolaan Pangan Lestari (P2L) dalam rangka mendukung program makan bergizi.

” Program Polri tanam jagung dan nibit ikan tersebut akan kita kedepankan peran bhabinkamtibmas di masing + masing desa, program awal kita adalah manfaatkan lahan tidur/tidak terpakai disekitar lingkungan kita sendiri. Kita laksanakan kegiata tersebut secara TSM (terstruktur, sistematis dan masif) sehingga dapat dicontoh oleh masyarakat dan kedepannya setiap keluarga mampu mencukupi kebutuhan makanan dan gizi sehari hari dari lingkungan sekitar. Untuk semua anggota polri diharapkan melaksanakan P2L dan P2B,” itu harapan Kapolres.

Ditambahkannya, Kita awali di pekarangan kita sendiri. Kita berharap tidak berhenti disini, kita laksanakan secara berkesinambungan. Banyak metode yg dapat kita gunakan untuk memanfaatkan lahan yg tersedia disekitar kita, bisa secara hidroponik, tanaman polibag, tabulampot (tanaman buah dalam pot), dll. Silahkan berkreasi, tanah kita subur dan diharapkan akan mudah tumbuh dan bermanfaat bagi masyarakat.

” Mari kita gelorakan semangat untuk menjadi Polisi Jagung dan Polisi Lele, kedepan kita maksimalkan setiap lahan yg masih kosong/tidak terpakai untuk digunakan sebagai lokasi P2L,” pungkas Kapolres. (LC)