Khofifah Minta Warganya Waspadai Kasus Covid-19 di Jakarta, Kenapa?

Khofifah Minta Warganya Waspadai Kasus Covid-19 di Jakarta, Kenapa?

SURABAYA, KANALINDONESIA.COM : Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa mengajak seluruh pihak mewaspadai peningkatan kasus Covid-19. Pengetatan protokol kesehatan, testing, tracing dan treatment menjadi penting.

Khofifah mengatakan, meningkatnya kasus covid-19 di Jakarta yang mencapai 9 ribu lebih kasus per 2 Februari lalu harus diwaspadai bersama seluruh masyarakat. Alasannya mobilitas dan koneksitas Jawa Timur – Jakarta cukup tinggi.

Khofifah juga mengabarkan bahwa saat ini di Jatim ada 164 RS yang melayani pasien Covid-19. “Meski BOR di Jatim saat ini tercatat 6% untuk isolasi dan 4% untuk ICU kita tetap harus waspada. Tapi jangan sampai panik berlebihan,” tegasnya di Pelantikan Pengurus PERSI dan MAKERSI Jatim di Gedung Negara Grahadi, Surabaya, Rabu (2/2/2022) malam.

Sementara itu, Ketua Umum PERSI Bambang Wibowo berharap, Persi Jatim bisa berkontribusi dalam sektor pelayanan kesehatan. Terlebih, tantangan RS kedepan akan semakin meningkat dengan keadaan omicron yang penyebarannya meningkat.

“Mari sama-sama kita pastikan RS hanya digunakan bagi  yang bergejala berat. Jangan sampai SDM kita lelah terlebih dahulu. Sedangkan yang bergejala berat belum tertangani,” katanya.

Ketua PERSI Wilayah Jatim Terpilih periode 2021-2024 Hendro Soelistijono menyampaikan penanganan covid-19 perlu dukungan dari semua pihak, agar nantinya gelombang ketiga covid-19 tidak terjadi.

“Perlu dukungan dari kita semua agar penanganan covid-19 di Jatim tertangani dengan baik. Utamanya kita harus menjaga dan berdoa agar gelombang ketiga covid-19 tidak terjadi di Jatim,” katanya.

Selain itu, dalam rangka memperkuat sinergitas, Persi dan Makersi akan bekerja keras untuk mensukseskan 3T serta melakukan upaya untuk meningkatkan capaian vaksinasi dosis 1 dan lansia.

“Kami sudah mengeluarkan edaran vaksinasi yang bisa digelar secara outdoor bagi RS untuk meningkatkan vaksinasi dosis 1 dan lansia,” tutur Hendro.

Sebagai informasi, sebanyak 63 orang pengurus PERSI dan MAKERSI dilantik berdasarkan Surat Keputusan Bersama Ketua Umum PERSI dan Ketua MAKERSI Nomor 014/SKB/PERSI/1/2022 tanggal 17 Januari 2022 dan SK Ketua Persi Jatim Nomor 009/PERSI.JT/SEKRETARIAT/I/2022. Secara simbolis, pelantikan pengurus dilakukan dengan penandatanganan berita acara dan penyematan pin kepada 20 orang perwakilan pengurus yang dilakukan oleh Ketua Umum PERSI Bambang Wibowo. (sit)