Bertepatan Hari Kartini, Bendahara PWI Ponorogo Terima Penghargaan dari OASE

SURABAYA, KANALINDONESIA.COM: Bendahara Persatuan Wartawan Indonesia(PWI) Ponorogo, Endang Widyati menerima penghargaan dari Organisasi Aksi Solidaritas Era Kabinet Indonesia Maju (OASE) dibawah binaan Ibu Iriana Joko Widodo. Endang menerima penghargaan tersebut karena kiprahnya terhadap kelestarian lingkungan.
Penghargaan diberikan Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa, yang bertepatan dengan peringatan Hari Kartini di Gedung Grahadi Surabaya, Kamis (21/04 2022).
Kepada kanalindonesia.com, Endang mengungkapkan tak mampu menyembunyikan perasaan bahagianya, walaupun kondisi kurang fit, karena telah dipercaya untuk menerima penghargaan tersebut.
“Ini luar biasa. Penghargaan ini saya persembahkan untuk keluarga, teman-teman PWI dan teman teman konservasi yang sudah mendukung proses kami,” katanya saat dihubungi melalui handphone seluler.
Endang mengaku, untuk bisa meraih penghargaan itu tidaklah gampang, karena butuh waktu yang cukup panjang dan perjuangan keras yang diantaranya sejak tahun 2012, dia melakukan pelestarian lingkungan melalui program pertanian. Yakni penanaman bunga refugia, di sejumlah titik persawahan Desa Lembah, Kecamatan Babadan Kabupaten Ponorogo.
” Waktu itu saya prihatin karena banyak petani gagal panen akibat serangan hama wereng. Kalau saya berfikir bagaimana caranya mengatasi hal itu,” ujarnya.
Tidak berhenti disitu, warga Dukuh Malang, Desa Lembah, Kecamatan Babadan terus berproses untuk perbaikan kondisi lingkungan di sekitarnya. Termasuk saat kondisi petani di lingkungannya mengalami kesulitan untuk mendapatkan air. Sehingga ibu satu anak itu mulai melakukan konservasi lingkungan. Mulai dari pembibitan, membuat sumur resapan atau biopori.
Selain itu Endang bersama-sama dengan anggota PWI Ponorogo cukup aktif membantu dalam pelaksanaan penghijauan di sejumlah desa di Ponorogo, bahkan dirinya rela memberikan secara cuma cuma ribuan bibit pohon kepada desa atau pihak yang dibantunya.
Dalam proses pembibitanpun dirinya melakukan dan menyiapkan di rumah, bahkan dirinya hingga rela berpanas panasan untuk memungut biji-bijian yang dianggapnya bisa disemai untuk bibit penghijauan.
Tak hanya dari OASE, Endang sebelumnya juga pernah menerima penghargaan dari Women Earth Alliance (WEA). Organisasi internasional yang berbasis di Amerika Serikat.
Sementara itu, Kepala Dinas Sosial P3A Kabupaten Ponorogo, Gulang Winarno mengaku bangga dengan penghargaan tersebut. Untuk momen ini, dinas mengirimkan tujuh wakilnya untuk mewakili Ponorogo. Mulai dari aktivis lingkungan hidup, pendidikan, serta wirausaha.
Gulang berharap dengan terpilihnya Endang, bisa menginspirasi perempuan-perempuan lain untuk lebih berkarya dan berprestasi.
“Sangat bangga dan mbak Endang ini memang layak dipilih. Kiprahnya memang luar biasa untuk pelestarian lingkungan,” imbuhnya.
Gubernur Jawa Timur Khofifah Indar Parawansa dalam sambutannya menyampaikan rasa terima kasihnya kepada para penerima penghargaan. Pada momen itu, gubernur menyerahkan penghargaan kepada 38 perempuan hebat dibidangnya masing-masing. (*)