MADIUN, KANALINDONESIA.COM: PT Kereta Api Indonesia (Persero) Daop 7 Madiun bersama Tim Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan(TJSL) turut serta dalam menyukseskan program Hari Gerakan Satu Juta Pohon serentak dengan melakukan aksi penghijauan menanam pohon, Selasa(10/01/2023)
Manager Humas Daop 7 Madiun Supriyanto menyampaikan, untuk tahap awal di Daop 7 dilaksanakan penanaman di Stasiun Babadan. Jenis pohon yang ditanam diantaranya mangga madu, kelengkeng, matoa, dan rambutan sejumlah 23 pohon dan tanaman keras lainnya sebanyak 40 pohon, dengan total 63 pohon. Aksi penghijauan ini secara seremonial dilaksanakan oleh Vice President Daop 7 Madiun, Hendra Wahyono, beserta tim TJSL Daop 7 Madiun.
Aksi penghijauan ini juga serentak dilaksanakan pada Selasa 10 Januari 2023 di seluruh wilayah kerja PT KAI (Persero) yang mencakup Daerah Operasi, Divisi Regional, Divisi LRT, Balai Yasa, dan Anak Perusahaan. Aksi penghijauan ruang publik ini secara seremonial dilaksanakan oleh Direktur Utama PT KAI, Komisaris PT KAI beserta Jajaran Direktorat Jenderal Perkeretaapian di Stasiun Linggapura, Kabupaten Brebes, pada Selasa (10/1).
Penanaman pohon ini merupakan salah satu upaya KAI dalam mendukung program pemerintah yaitu Gerakan Satu Juta Pohon yang diperingati setiap tanggal 10 Januari. Penanaman pohon secara serentak ini juga merupakan salah satu bagian dari Tanggung Jawab Sosial dan Lingkungan KAI melalui program KAI Go Green.
Supriyanto mengatakan, program penghijauan melalui penanaman pohon serentak ini ditujukan untuk mewujudkan lingkungan yang bersih dan dapat menangkal polusi udara.
“Penanaman pohon ini merupakan salah satu pelaksanaan program strategis perusahaan yang sesuai dengan Tujuan Pembangunan Berkelanjutan dari PBB terkait melindungi, merestorasi dan meningkatkan pemanfaatan berkelanjutan eksosistem daratan,” ujar Supriyanto.
Langkah penghijauan di stasiun juga dilakukan dengan pembuatan taman-taman di area stasiun yang merupakan bagian dari peningkatan pelayanan kepada para pelanggan. Dengan semakin banyak stasiun yang asri dan indah maka pelanggan akan merasa nyaman saat akan menggunakan layanan kereta api. Di samping itu, penanaman pohon secara masif yang KAI lakukan merupakan salah satu upaya untuk mengamankan jalur kereta api dari bahaya longsor dan banjir yang membahayakan perjalanan kereta api.
Dukungan KAI pada program Hari Gerakan Satu Juta Pohon ini sejalan dengan pernyataan Presiden Joko Widodo pada konferensi G20 dimana Indonesia berkontribusi dalam menangani perubahan iklim dan mengelola lingkungan secara berkelanjutan.
Sampai dengan tahun Desember 2022, KAI telah melakukan penanaman pohon sebanyak 77.000 pohon. Di awal 2023 ini, KAI memulai tahun dengan penanaman pohon untuk menunjukkan bahwa KAI tidak hanya mencari keuntungan melalui operasional kereta api, tetapi juga menaruh kepedulian terhadap kelestarian lingkungan yang dilaluinya.
“Gerakan KAI dalam Hari Gerakan Satu Juta Pohon ini diharapkan dapat memberikan kontribusi dalam upaya mengurangi pemanasan global sekaligus membantu pemerintah dalam pencapaian target emisi nol pada tahun 2060.” tutup Supriyanto.(KI-01)
Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com