Berhenti Salat Idul Fitri, Mobil Warga Lumajang Disruduk Pemudik di Jombang

- Editor

Sabtu, 22 April 2023 - 12:43 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

Kendaraan yang terlihat kecelakaan lalulintas di jalan raya Desa Janti, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang.(Elok Aprianto)

Kendaraan yang terlihat kecelakaan lalulintas di jalan raya Desa Janti, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang.(Elok Aprianto)

JOMBANG, KANALINDONESIA.COM: Sebuah mobil Toyota Innova nomor polisi (nopol) P 1319 IA dan mobil Suzuki APV nopol B 1445 CFJ terlibat kecelakaan lalulintas di jalan raya Desa Janti, Kecamatan Jogoroto, Kabupaten Jombang, pada Sabtu (22/4/2023) pagi.

Akibat peristiwa lakalantas tersebut, 7 orang penumpang di masing-masing kendaraan dilarikan ke RSUD Jombang, lantaran mengalami luka-luka.

Zainul Hasan (33) salah satu penumpang di mobil Innova mengatakan, awalnya perjalanan kendaraan yang berangkat dari Desa Rowokangkung, Kecamatan Rowokangkung, Lumajang itu, lancar-lancar saja.

ADVERTISEMENT

SCROLL TO RESUME CONTENT

Namun, sambung Zainul setibanya di lokasi kejadian, para penumpang dengan tujuan Nganjuk itu, berhenti di pinggir jalan, untuk menjalankan ibadah salat idul fitri.

“Saya dari Lumajang mau ke Nganjuk, karena diperjalanan kita berhenti mau salat Ied. Kita parkir kendaraan di pinggir jalan,” ungkapnya.

Usai memarkir kendaraan, tiba-tiba dari arah timur, atau dari arah Mojokerto ke Nganjuk ada sebuah kendaraan Suzuki APV yang melaju dengan kecepatan tinggi.

Baca Juga :  Inspiratif, Mengenal Irena Anindita di Jombang dengan Segudang Prestasi Sejak Usia Belia

“Dari timur ada mobil dengan kecepatan penuh dari timur, menurut keterangan keluarganya (penumpang Suzuki APV) sopirnya dalam kondisi mengantuk, karena perjalanan jauh,” katanya.

Karena kurang fokus saat berkendara, lantaran ngantuk. Zainul menyebut mobil APV kehilangan kemudi dan akhirnya menabrak kendaraannya yang terparkir di pinggir jalan raya. “Akhirnya oleng, nabrak mobil kita itu,” ucapnya.

Ia mengatakan, di dalam mobil itu berisikan keluarganya yang berjumlah 6 orang. Terdiri dari orang tua, istri dan anak-anak.

“Korban yang di dalam mobil saya ada dua. Yang satu luka kaki, dan yang satunya luka kepala terbentur kayaknya. Dan sekarang dibawa ke RSUD Jombang,” ujarnya.

Akibat ditabrak mobil APV dari belakang, ia menyebut kendaraan Innova miliknya terdorong ke depan hingga belasan meter, dan baru berhenti usai menabrak rumah warga.

“Terdorong ke depan kurang lebih hampir 15 meter. Setelah itu nabrak rumahnya orang,” bebernya.

Baca Juga :  Pilkada Jombang, PROJO Resmi Dukung Pasangan Warsubi-Salman

Sementara itu, Gandit Purnomo (50) sopir Innova asal Desa Krajan Timur, Kecamatan Rowokangkung, Lumajang mengatakan saat kejadian ia sedang salat di dalam masjid, setelah mendengar suara benturan, ia keluar dari masjid.

“Saya salat di dalam terus dengar suara duar, perasaan saya gak enak, karena mobil saya parkir di tempat paling belakang, terus saya keluar taunya sopir APV itu udah tergeletak di luar, dan mobil APV terguling,” paparnya.

Ia mengatakan kendaraan APV melaju dengan kecepatan tinggi, sehingga pengemudi mobil APV mengalami luka pada bagian kepala.

“Tadi katanya mobil APV itu buanter mas. Kecepatan tinggi, sampai penumpangnya dua orang yang luka, ada juga penumpang perempuan juga yang luka,” katanya.

Ia menyebut kendaraan Suzuki APV tersebut melaju dari arah timur dengan tujuan ke arah barat.

“Dari Surabaya mau ke Banjarnegara, mobil dengan kecepatan tinggi, penumpang ada sekitar 7 orang,” pungkasnya.

Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com

Berita Terkait

Larut Syahdu Bersama Lautan Masyarakat di Lumajang Bershalawat, Khofifah: Shalawat Rawat Kebhinekaan dan NKRI
Pencarian Korban Longsor di Tambang Pasir, Polres Lumajang Kerahkan Unit K9
Update Longsor Lumajang, Tim Gabungan Kembali Temukan Satu Korban Meninggal Dunia
Longsor Lumajang, Satu Orang Meninggal Dunia
Update Longsor dan Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru, 3 Warga Meninggal Dunia
Said Basalamah, Anggota Pembina Yayasan Fastabiqul Khairat Lumajang Diadili
Banjir Lumajang, Tiga Jembatan Rusak
Khofifah Gelar Pasar Murah untuk Warga Lumajang, Jadi Upaya Tingkatkan Daya Beli Masyarakat di Bulan Ramadhan

Berita Terkait

Jumat, 16 Agustus 2024 - 09:24 WIB

Larut Syahdu Bersama Lautan Masyarakat di Lumajang Bershalawat, Khofifah: Shalawat Rawat Kebhinekaan dan NKRI

Kamis, 6 Juni 2024 - 12:57 WIB

Pencarian Korban Longsor di Tambang Pasir, Polres Lumajang Kerahkan Unit K9

Rabu, 5 Juni 2024 - 22:22 WIB

Update Longsor Lumajang, Tim Gabungan Kembali Temukan Satu Korban Meninggal Dunia

Rabu, 5 Juni 2024 - 06:22 WIB

Longsor Lumajang, Satu Orang Meninggal Dunia

Sabtu, 20 April 2024 - 09:53 WIB

Update Longsor dan Lahar Dingin di Wilayah Gunung Semeru, 3 Warga Meninggal Dunia

Jumat, 19 April 2024 - 07:10 WIB

Said Basalamah, Anggota Pembina Yayasan Fastabiqul Khairat Lumajang Diadili

Jumat, 19 April 2024 - 06:56 WIB

Banjir Lumajang, Tiga Jembatan Rusak

Minggu, 24 Maret 2024 - 17:13 WIB

Khofifah Gelar Pasar Murah untuk Warga Lumajang, Jadi Upaya Tingkatkan Daya Beli Masyarakat di Bulan Ramadhan

KANAL TERKINI