Erupsi Gunung Semeru, Tinggi Kolom 800 Meter

- Editor

Senin, 4 November 2024 - 13:17 WIB

facebook twitter whatsapp telegram line copy

URL berhasil dicopy

facebook icon twitter icon whatsapp icon telegram icon line icon copy

URL berhasil dicopy

LUMAJANG, KANALINDONESIA.COM: Gunung Semeru yang berada di Lumajang, Jawa Timur menunjukan aktifitas vulkanik dengan ketinggian kolom abu yang teramati mencapai 800 meter di atas puncak atau 4.476 meter di atas permukaan laut (mdpl) pada Senin pagi(04/11/ 2024).

“Terjadi erupsi Gunung Semeru pada hari Senin, 4 November 2024, pukul 08.32 WIB,” kata Petugas Pos

Kolom abu vulkanik gunung tertinggi di Pulau Jawa tersebut teramati berwarna putih hingga kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya dan barat.

“Erupsi terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 21 mm dan durasi 114 detik,” katanya.

Sebelumnya pada pukul 04.04 WIB, Gunung Semeru erupsi dengan tinggi letusan teramati sekitar 800 meter di atas puncak dan erupsi itu terekam di seismograf dengan amplitudo maksimum 22 mm dan durasi 155 detik. 

“Erupsi itu juga disertai kolom abu vulkanik yang teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal ke arah barat daya,” tuturnya.

Ia menjelaskan Gunung Semeru, yang berada di perbatasan Kabupaten Lumajang dan Malang, masih berstatus waspada, sehingga Pusat Vulkanologi dan Mitigasi Bencana Geologi (PVMPG) memberikan sejumlah rekomendasi, yakni masyarakat dilarang melakukan aktivitas apapun di sektor tenggara di

Di luar jarak tersebut, masyarakat tidak boleh melakukan aktivitas pada jarak 500 meter dari tepi sungai (sempadan sungai) di sepanjang Besuk Kobokan karena berpotensi terlanda perluasan awan panas dan aliran lahar hingga jarak 13 kilometer dari puncak.

“Masyarakat juga tidak boleh beraktivitas dalam radius tiga kilometer dari kawah/puncak Gunung Semeru, karena rawan terhadap bahaya lontaran batu (pijar),” katanya.

Selain itu, masyarakat juga perlu mewaspadai potensi awan panas, guguran lava, dan lahar hujan di sepanjang aliran sungai/lembah yang berhulu di puncak Gunung Semeru, terutama sepanjang Besuk Kobokan, Besuk Bang, Besuk Kembar, dan Besuk Sat, serta potensi lahar pada sungai-sungai kecil yang merupakan anak sungai dari Besuk Kobokan.

Baca berita lainnya di Google News Kanalindonesia.com

Berita Terkait

Penguatan Peringatan Dini Banjir Lahar di Gunung Semeru
Sambangi Rumah Industri Gula Merah di Candipuro Lumajang, Khofifah Siap Fasilitasi Replanting Kelapa Hibrida
Sambangi PT Mustikatama Lumajang, Khofifah Siap Wujudkan Ekosistem Industri Pengolahan untuk Genjot Ekspor Non Migas Jatim
Khofifah dan Relawan Lumajang Kirim Bantuan Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan
Apel Latansa di Lumajang, 2.500 Emak-Emak PKS Siap Jadi Jurkam Menangkan Khofifah-Emil
Larut Syahdu Bersama Lautan Masyarakat di Lumajang Bershalawat, Khofifah: Shalawat Rawat Kebhinekaan dan NKRI
Pencarian Korban Longsor di Tambang Pasir, Polres Lumajang Kerahkan Unit K9
Update Longsor Lumajang, Tim Gabungan Kembali Temukan Satu Korban Meninggal Dunia

Berita Terkait

Sabtu, 25 Januari 2025 - 12:22 WIB

Penguatan Peringatan Dini Banjir Lahar di Gunung Semeru

Kamis, 14 November 2024 - 14:21 WIB

Sambangi Rumah Industri Gula Merah di Candipuro Lumajang, Khofifah Siap Fasilitasi Replanting Kelapa Hibrida

Kamis, 14 November 2024 - 08:29 WIB

Sambangi PT Mustikatama Lumajang, Khofifah Siap Wujudkan Ekosistem Industri Pengolahan untuk Genjot Ekspor Non Migas Jatim

Senin, 4 November 2024 - 13:17 WIB

Erupsi Gunung Semeru, Tinggi Kolom 800 Meter

Senin, 14 Oktober 2024 - 12:14 WIB

Khofifah dan Relawan Lumajang Kirim Bantuan Air Bersih untuk Warga Terdampak Kekeringan

Minggu, 13 Oktober 2024 - 16:22 WIB

Apel Latansa di Lumajang, 2.500 Emak-Emak PKS Siap Jadi Jurkam Menangkan Khofifah-Emil

Jumat, 16 Agustus 2024 - 09:24 WIB

Larut Syahdu Bersama Lautan Masyarakat di Lumajang Bershalawat, Khofifah: Shalawat Rawat Kebhinekaan dan NKRI

Kamis, 6 Juni 2024 - 12:57 WIB

Pencarian Korban Longsor di Tambang Pasir, Polres Lumajang Kerahkan Unit K9

KANAL TERKINI

https://cirebonkota.go.id/stunting/

DAERAH

Penanggulangan Stunting di Kota Cirebon

Minggu, 9 Feb 2025 - 14:38 WIB